Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perusahaan Asuransi di Eropa Buru Surat Utang Negara Berkembang

Perusahaan-perusahaan asuransi di Eropa mengambil lebih banyak surat utang dari negara berkembang seiring adanya kekhawatiran akan kinerja negatif instrumen obligasi
Karyawan mencari informasi tentang obligasi di Jakarta, Rabu (17/7/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan mencari informasi tentang obligasi di Jakarta, Rabu (17/7/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan-perusahaan asuransi di Eropa mengambil lebih banyak surat utang dari negara berkembang seiring adanya kekhawatiran akan kinerja negatif instrumen obligasi.

Langkah tersebut dinilai menggambarkan pergeseran strategi investor di Eropa yang biasanya mengisi sebagian besar portofolionya dengan obligasi pemerintah negara maju dan perusahaan-perusahaan besar.

Dilansir dari Reuters, tanda-tanda pergeseran strategi investasi dapat dilihat dari keikutsertaan perusahaan asuransi di Eropa dalam pembelian urang berdenominasi Euro baru-baru ini. Beberapa negara yang menjadi tujuan seperti Ukraina, Indonesia, Arab Saudi, Rumania, Kroasia, Serbia, dan Mesir.

Salah seorang sumber Reuters menjelaskan, perusahaan asuransi dari Jerman, Italia, dan Perancis yang sebelumnya tidak begitu aktif menyasar negara berkembang, kini melirik investasi di Arab Saudi dan Ukraina.

Sementara itu, juru bicara Allianz Global Investors menjelaskan bahwa terdapat peningkatan permintaan surat utang dari para investor perusahaan asuransi. Meskipun begitu, dia tidak menyampaikan secara langsung langkah perusahaannya, yang mengelola lebih dari 200 miliar Euro dari total 571 miliar Euro aset Allianz Group, perusahaan induknya.

"Investor terlibat dalam perburuan untuk hasil, yang mengarah pada peningkatan permintaan untuk surat utang pasar berkembang, yang menawarkan imbal hasil yang menarik dibandingkan dengan kelas aset lainnya," ujar dia dilansir dari Reuters, Senin (12/8/2019).

Adapun, saat ini, diperkirakan 250 miliar Euro atau sekitar 5% dari aset perusahaan asuransi di Eropa diinvestasikan dalam instrumen pendapatan tetap. Komposisi tersebut meningkat dari lima tahun lalu, di mana porsi pendapatan tetap mencakup sekitar 2%–3%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper