Bisnis.com, JAKARTA - Layanan keuangan digital LinkAja kini bisa digunakan untuk membayar retribusi pelayanan pasar di Kota Yogyakarta.
Kerja sama Link Aja dengan Pemerintah Kota Yogyakarta ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman tentang Peningkatan Kinerja Perekonomian Daerah Melalui Inovasi Teknologi Digital
Acara ini berlangsung bertepatan dengan Festival Inovasi Jogja, yang diadakan selama dua hari pada tanggal 19 dan 20 Oktober 2019 di Galeria Mall Yogyakarta.
Direktur Teknik LinkAja Arman Hazairin mengatakan kerja sama strategis ini antara lain bertujuan untuk meningkatkan PAD, khususnya sektor retribusi pelayanan pasar, meningkatkan kualitas pelayanan kepada pedagang pasar dengan memberikan kemudahan pembayaran retribusi, serta menyediakan alternatif pembayaran bagi para pedagang pasar dalam memenuhi kepatuhan dalam membayar retribusi.
"Kami sangat antusias dengan kerja sama strategis ini, karena membentuk sinergi yang bermanfaat bagi LinkAja dan Pemkot Yogyakarta dalam mengimplementasikan transformasi digital dalam penerimaan pembayaran retribusi pasar," katanya dalam keterangan pers, Sabtu (19/10/2019).
Selain bermanfaat dalam peningkatan penerimaan asli daerah melalui kemudahan transaksi nontunai, digitalisasi transaksi ini akan semakin meningkatkan literasi keuangan digital para pedagang pasar, sehingga dapat membantu kami memperluas ekosistem nontunai dalam rangka mewujudkan target keuangan inklusif sebesar 90% pada tahun 2023.
Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dihadiri oleh Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi, Direktur Teknik LinkAja Arman Hazairin, dan Kepala Disperindag Yogyakarta Yunianto Dwisutono, yang mewakili Pemerintah Kota Yogyakarta untuk menandatangani perjanjian ini.
Tamu VIP juga memiliki kesempatan khusus untuk menjadi bagian dari pengalaman bertransaksi menggunakan LinkAja, mulai dari transaksi secara digital di Pasar Beringharjo dan juga transaksi digital di toko tradisional yang juga merupakan agen BNI 46.
Seluruh rangkaian ini dilakukan menggunakan transportasi lokal Yogyakarta seperti bus Trans Jogja dan becak karena LinkAja berusaha menjangkau seluruh sendi kehidupan yang ada di Yogyakarta termasuk transportasi yang bisa melayani warga Yogyakarta.
“Kami tidak akan berhenti di sini. Komitmen LinkAja dalam digitalisasi daerah di seluruh Indonesia akan terus kami lakukan secara progresif. Masih banyak potensi yang bisa digarap dari ekosistem pasar khususnya, dan kota Yogyakarta secara umum, yaitu konversi transaksi tunai menjadi nontunai pada semua pedagang pasar, hingga penerapan pembayaran nontunai di berbagai acara atau program yang diselenggarakan di lingkup Pemkot Yogyakarta,” tambah Arman.