1. Berstatus Pandemi, Asuransi Tak Lagi Proteksi Kasus Corona?
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia atau AAJI menyatakan bahwa polis asuransi secara umum tidak memproteksi risiko penyakit akibat virus corona setelah statusnya dinyatakan sebagai pandemi. Meskipun begitu, sejumlah polis tetap menawarkan proteksi dari risiko virus corona.
Ketua Bidang Marketing dan Komunikasi AAJI Albertus Wiroyo Karsono menyatakan bahwa berbagai risiko penyakit dapat diproteksi oleh asuransi kesehatan, termasuk penyakit akibat virus corona. Hal tersebut diatur dalam ketentuan umum polis standar.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. WOM Finance Tebar Dividen Rp78 Miliar
PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk. (WOM Finance) menggelar rapat umum pemegang saham dan RUPS luar biasa dengan sejumlah agenda, di antaranya mengesahkan pembagian 30 persen laba bersih sebagai dividen kepada pemegang saham.
Presiden Direktur WOM Finance Djaja Suryanto Sutandar menjelaskan sepanjang 2019 perusahaan pembiayaan tersebut meraih laba bersih senilai Rp260 miliar.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. Berikut Tantangan yang Dihadapi Bank Nagari
Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat, Bank Nagari, menyoroti ekosistem ekonomi digital menjadi salah satu pekerjaan rumah dunia perbankan saat ini.
Sementara dari sisi eksternal, dampak perang dagang dan meluasnya penyebaran virus corona juga dikhawatirkan bakal berpengaruh terhadap perekonomian Sumatera Barat.
Baca berita selengkapnya di sini.
4. Tangkal Dampak Virus Corona, Ini Stimulus dari OJK untuk Pengusaha UMKM
Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mendapatkan relaksasi berupa kemudahan restrukturisasi dan penundaan pembayaran pokok maupun bunga pinjaman yang efektif mulai pekan
Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan jumlah kredit yang disalurkan ke sektor UMKM mencapai Rp1.100 triliun. Selain itu, UMKM tersebut juga merupakan garda depan dalam perekonomian Indonesia sehingga perlu diberikan kemudahan untuk menangkal dampak ekonomi penyebaran virus corona (Covid-19).
Baca berita selengkapnya di sini.
5. Keuangan Berkelanjutan: Bank Sahabat Sampoerna Fokus ke UMKM
PT Bank Sahabat Sampoerna terus berfokus pada penyaluran kredit pada sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) karena sejalan dengan keuangan berkelanjutan.
Saat ini, penyaluran kredit Bank Sahabat Sampoerna terhadap sektor UMKM mencapai 60 persen dari total penyaluran.
Baca berita selengkapnya di sini.