Bisnis.com, JAKARTA - Sebagai kebutuhan pokok, memiliki hunian yang nyaman merupakan dambaan setiap orang. Di tengah pandemi, permintaan untuk membeli rumah khususnya untuk tempat tinggal masih muncul.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan, kredit pemilikan rumah (KPR) tumbuh 2,05% secara tahunan (year on year/yoy) pada September 2020. Begitu juga dengan kredit pemilikan apartemen (KPA) yang tumbuh 2,02% (yoy) pada September 2020.
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. membukukan pertumbuhan KPR per September 2020 sebesar 1,39% (yoy) menjadi Rp196,51 triliun. Nilai ini pertumbuhan ini juga jauh lebih rendah dari rata-rata industri perbankan.
PT CIMB Niaga Tbk. membukukan pertumbuhan KPR sebesar 8% (yoy) pada September 2020. Meskipun tumbuh signifikan, besaran ini masih belum kembali normal karena pada 2019 lalu, KPR CIMB Niaga mampu tumbuh sebesar 15%.
Hanya saja, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. membukukan penyaluran KPR senilai Rp43 triliun pada kuartal III/2020 atau turun 0,4% secara tahunan. Padahal, KPR menyumbang porsi paling besar pada kredit konsumer Mandiri yakni sebesar 49,1%.
Konsumen pun tetap harus jeli memilah bunga KPR yang sesuai dengan kantong. Apalagi, Bank Indonesia memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuan atau BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,75% pada Kamis (19/11/2020) lalu.
Berikut bunga KPR yang ditawarkan sejumlah bank-bank besar:
1. Bank BTN
Bank BTN menawarkan suku bunga 5% fix sepanjang jangka waktu kredit untuk KPR bersubsidi. Selain itu, BTN juga memiliki program KPR Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) dengan bunga 10% pada tahun pertama, 11% pada tahun kedua, 12% pada tahun ketiga, dan floating pada tahun keempat dengan tetap memperhatikan batas tertinggi yang ditetapkan pemerintah.
Ada pula KPR BTN Mikro dengan bunga 9% sepanjang jangka waktu kredit dan KPR BTN Platinum dengan bunga 8,88% fix dua tahun maupun tiga tahun atau 9,49% untuk fix dua tahun menyesuaikan dengan sejumlah ketentuan.
2. Bank Mandiri
Suku Bunga Promo KPR Bank Mandiri Periode November 2020 mulai dari 4,59% fix 1 tahun, untuk fix tiga tahun dengan bunga 5,99%, fix 10 tahun dengan bunga 8,88%, dan fix 10 tahun dengan bunga 9,99%.
Nasabah Bank Mandiri dapat mengajukan permohonan Mandiri KPR secara online dengan mengunduh formulir pada website dan kemudian mengunggah dokumen yang telah diisi dan ditandatangani dalam bentuk scan atau foto yang dikirimkan melalui email ke [email protected].
3. CIMB Niaga
Bank menawarkan KPR dengan bunga bervariasi mulai dari 6,5% fixed tiga tahun, untuk fixed 5 tahun dengan bunga 7,88%, dan floating upfrint. Ada pula program Xtra Bebas dengan bunga fixed menurun.
Dalam situsnya, CIMB Niaga menilai pengajuan KPR ke pengembang biasanya akan memiliki tingkat penerimaan yang lebih tinggi. Jika sudah memiliki riwayat atau track record cicilan/kredit sebelumnya, maka pengajuan KPR ke bank dapat menjadi alternatif pilihan dengan biaya yang lebih murah. KPR di CIMB Niaga juga biasanya menawarkan jangka waktu cicilan yang lebih lama sehingga tidak perlu memotong dana terlalu banyak dari pendapat untuk mencicil rumah.
4. Bank BNI
Melalui BNI GRIYA, bank BNI menawarkan KPR dengan suku bunga 6,75%. KPR ini memiliki sejumlah keunggulan yakni angsuran ringan, jangka waktu hingga 25 tahun, dan bebas memilih lokasi properti idaman.
5. Bank BCA
KPR BCA memberikan bunga spesial fixed 3 tahun 5,88% efektif per tahun, tanpa minimum tenor. Promo ini berlaku untuk rumah baru dan second hingga 30 November 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
