Bisnis.com, JAKARTA – Mata uang rupiah melemah bersama sejumlah mata uang negara Asia lainnya pada awal perdagangan pagi ini.
Berdasarkan data Bloomberg pada Senin (21/12/2020) pukul 09.26 WIB, rupiah turun 0,14 persen menjadi Rp14.130 per dolar AS. Sejak awal tahun, rupiah terkoreksi 1,90 persen.
Lantas bagaimana kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan BNI?
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS untuk special rate pada Senin (21/12/2020) pukul 10.33 WIB, masing-masing sebesar Rp14.080 dan Rp14.180.
Sementara itu, Bank Mandiri menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS untuk bank notes, masing-masing sebesar Rp13.925 per dolar AS untuk harga beli dan Rp14.275 per dolar AS untuk harga jual.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. pada Senin (21/12/2020) pukul 10.35 WIB menetapkan harga beli dolar AS untuk bank notes sebesar Rp13.975 per dolar dan harga jual sebesar Rp14.375 per dolar.
Sementara itu, berdasarkan special rates Bank BNI pukul 10.20 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp14.089 dan harga jual sebesar Rp14.274.
Berikut kurs jual beli dolar AS di BNI dan Bank Mandiri pada Senin (21/12/2020):
Kurs Dolar AS BNI | ||
Kurs Beli (Rp) | Jual (Rp) | |
TT Counter | 13.975 | 14.375 |
Special Rate | 14.089 | 14.274 |
Bank Notes | 13.975 | 14.375 |
Kurs Dolar AS Bank Mandiri | ||
Kurs Beli (Rp) | Jual (Rp) | |
TT Counter | 13.925 | 14.275 |
Special Rate | 14.080 | 14.180 |
Bank Notes | 13.925 | 14.275 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel