Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ustaz Yusuf Mansur Ketemu Hary Tanoe, Bahas Apa Nih?

Dalam postingan Instagram story di akun resmi @yusufmasurnew pada Senin (21/6/2021), UYM tampak foto bersama pemilik MNC Group tersebut.
Ustaz Yusuf Mansur./instagram @yusufmansurnews
Ustaz Yusuf Mansur./instagram @yusufmansurnews

Bisnis.com, JAKARTA -- Ustaz Yusuf Mansur (UYM) pada hari ini mengadakan pertemuan dengan pengusaha nasional pemilik MNC Group Hary Tanoesoedibjo.

Dalam postingan Instagram story di akun resmi @yusufmasurnew pada Senin (21/6/2021), UYM tampak foto bersama pemilik MNC Group tersebut.

Tidak ada caption yang ditulis dalam IG story tersebut, UYM hanya meng-tag akun milik Hary Tanoe @hary.tanoesoedibjo.

Ustaz Yusuf Mansur Ketemu Hary Tanoe, Bahas Apa Nih?

Tangkapan layar IG Story Ustaz Yusuf Mansur @yusufmansurnew/Istimewa

Sebelumnya, beredar kabar UYM menandatangani pembelian saham PT Bank MNC Internasional Tbk. Berdasarkan penyataan tertulis yang diterima Bisnis pada Senin (21/6/2021), UYM melakukan pembelian 250 juta saham BABP oleh konsorsium yang dipimpin Ustadz Yusuf Mansur dari Winfly Ltd, afiliasi MNC Kapital Indonesia.

"Kerja sama peningkatan jumlah rekening nasabah MotionBanking melalui jaringan Ustadz Yusuf Mansur," sebut keterangan tersebut.

Berdasarkan data RTI, saham BBAP terakhir tercatat berada pada 316 per lembar. Dengan demikian, taksiran dana yang dikeluarkan Rp79 miliar.

Sementara itu, MNC Bank terus baru menambah fitur layanan perbankan digitalnya MotionBanking, di antaranya pembukaan rekening secara online. Calon nasabah hanya perlu mengisi data pribadi dan melakukan selfie dengan e-KTP atau e-KYC (Electronic Know Your Customer), tanpa perlu melalui tahapan video call dengan agen KYC MotionBanking.

Dengan begitu, proses pembukaan rekening tabungan secara online (digital onboarding) menjadi lebih cepat, mudah, dan seamless, yang tentunya memberikan kenyamanan lebih kepada para calon nasabah.

MotionBanking juga telah bekerja sama dengan Kredit Pintar dan Oriente (Finmas) untuk penyediaan pinjaman, fitur cicilan atau pay later, co-branding kartu kredit, kolaborasi dalam pemasaran dan layanan, penyaluran pinjaman melalui platform P2P lending.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper