Bisnis.com, JAKARTA – Pesatnya perkembangan teknologi telah mengubah cara konsumen untuk melakukan transaksi keuangan. Selain uang kartal, konsumen kini lebih memilih menggunakan dompet digital atau e-wallet untuk keperluan sehari-hari.
Lantas, apa itu e-wallet?
E-wallet merupakan layanan yang bersifat elektronik dan berfungsi untuk menyimpan data serta instrumen dari pembayaran. Dengan e-wallet, pengguna dapat menyimpan uangnya untuk melakukan transaksi keuangan, baik online maupun offline.
Pada dasarnya, e-wallet berfungsi layaknya dompet fisik yang dapat digunakan untuk melakukan pembayaran yang aman. Jika menggunakan e-wallet, seseorang dapat melakukan pembayaran secara cashless ketika hendak membayar makanan, tiket pesawat, tiket bioskop, hingga belanja online.
Jenis-jenis e-wallet
Di era globalisasi seperti saat ini, masyarakat urban dituntut untuk terus beradaptasi dengan teknologi. Salah satunya dengan memanfaatkan fitur e-wallet.
Saat ini, ada beberapa jenis e-wallet yang sudah terdaftar dan populer di masyarakat Indonesia. Berikut jenis-jenis dompet digital atau e-wallet yang bisa Anda gunakan seperti dikutip dari Buku Warung, Selasa (2/3/2022).
1. OVO
OVO menjadi salah satu e-wallet yang banyak digunakan di Indonesia. E-wallet OVO sempat mengalami penurunan jumlah pengguna pada 2019.
Namun, hal tersebut tidak berlangsung lama karena setahun setelah itu OVO kembali berhasil menduduki peringkat ke-2 untuk kategori e-wallet yang banyak digunakan oleh orang Indonesia.
OVO tak hanya dapat digunakan untuk melakukan transaksi online. Pengguna e-wallet OVO juga bisa melakukan transaksi secara offline atau langsung ke toko.
Apabila sudah di-upgrade ke versi yang premium, penggunan OVO bisa melakukan transfer uang antarbank. OVO juga bisa digunakan untuk membeli paket dan pulsa, membayar tagihan, hingga membeli reksadana.
2. DANA
DANA juga menjadi salah satu e-wallet yang banyak digunakan di Indonesia. Dompet digital DANA dirilis pada 2018 dan mampu memikat banyak pengguna. DANA bahkan dikabarkan menduduki posisi ketiga sebagai e-wallet yang banyak digunakan oleh konsumen dalam negeri.
DANA merupakan e-wallet yang hadir karena adanya kerjasama oleh EMTEK group dan ANT Financial. Selain itu, DANA dapat digunakan untuk transaksi di aplikasi e-commerce Bukalapak.
3. ShopeePay
Shopeepay juga menjadi salah satu e-wallet yang banyak digunakan di Indonesia belakangan ini. E-wallet Shopeepay diluncurkan SeaMoney, induk perusahaan Shopee, dan sudah mendapatkan lisensi dari Bank Indonesia per Agustus 2018.
Pengguna Shopeepay dapat melakukan transaksi secara online, termasuk pembayaran di aplikasi shopee ketika berbelanja. Saat ini, Shopeepay juga telah bekerja sama dengan toko atau merchant offline sehingga pengguna dapat menggunakan secara langsung melalui metode scan Quick Response Indonesia Standard (QRIS).
4. Gopay
E-wallet Gopay menjadi dompet digital yang populer di kalangan masyarakat. Gopay ini bisa ditemukan dalam aplikasi Gojek dan kini masuk dalam ekosistem Gojek-Tokopedia atau GoTo.
Gopay biasa digunakan untuk melakukan pembayaran layanan Gojek, antara lain Go-ride, Gocar, Gofoo, Gosend, Goplay, dan lain-lain.
Gopay juga bisa digunakan untuk transfer antar bank sehingga tidak perlu lagi ke ATM ataupun bank terdekat untuk bisa melakukan transfer sejumlah dana kepada seseorang yang ingin dituju.
5. iSaku
E-wallet iSaku merupakan salah satu uang elektronik yang sudah mendapatkan izin dari Bank Indonesia. iSaku ini sempat mengalami penurunan jumlah pengguna pada 2018, namun kembali naik pada 2019. Dengan begitu, iSaku membuktikan bahwa masih banyak pengguna yang mempercayakan transaksi uang elektroniknya melalui iSaku.
Tidak jauh berbeda dengan e-wallet lainnya, iSaku mempermudah berbagai transaksi bisa dilakukan dimana dan kapan saja sehingga tidak perlu lagi repot-repot pergi ke bank untuk melakukan transfer ataupun yang lainnya.
Bahkan apabila ingin berbelanja ke merchant seperti Indomaret ataupun yang lainnya bisa dengan mudah dilakukan dengan iSaku. Melakukan transfer atau kirim uang menjadi lebih mudah bisa Membayarnya di mana saja dan untuk membayar tagihan juga bisa banyak promo yang ditawarkan.
6. Jenius
Jenius juga menjadi salah satu e-wallet besutan BTPN yang banyak digunakan di Indonesia dan bisa digunakan untuk melakukan transaksi ke berbagai merchant, seperti Tokopedia, JD ID, Sayurbox, dan lainnya. Sejak 2018, e-wallet Jenius mengalami peningkatan pengguna tepatnya pada triwulan IV/2018.
Kelebihan menggunakan e-wallet
1. Transaksi Lebih Cepat
Jika dibandingkan dengan melakukan pembayaran konvensional yakni transaksi tunai, penggunaan e-wallet akan relatif lebih cepat. Ini menghilangkan kebutuhan untuk membawa dompet fisik ketika Anda pergi.
Dengan menggunakan dompet elektronik, Anda tidak perlu lagi repot-repot mengeluarkan uang tunai atau kartu debit ketika mereka ingin melakukan transaksi.
Selama smartphone berada di dekat Anda, Anda dapat memperoleh akses yang cepat, mudah, aman untuk melakukan transaksi.
2. Terhindar dari penyebaran uang palsu
Pada praktiknya, penggunaan e-wallet menawakan berbagai keamaan kepada para penggunannya. Selain menghindarkan pengguna dari tindak kriminal seperti pencopetan, penggunaan e-wallet dapat menghindarkan Anda dari transaksi penyebaran uang palsu.
Hal ini dikarenakan teknologi uang digital yang tersimpan di dalam e-wallet sendiri masih sulit untuk ditembus dalam hal keamanannya.
3. Menghindari Kontak Fisik
Di tengah situasi pandemi Covid-19, penggunaan e-wallet dalam transaksi akan membantu menekan penyebaran virus Corona karena dapat memangkas kontak fisik dengan orang lain.