Bisnis.com, JAKARTA – Program BRI Fellowship Journalism kini telah masuk di angkatan ke-4. Program ini merupakan inisiatif PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI yang memberikan ruang bagi insan media untuk mengembangkan kompetensinya. Ajang ini juga diselenggarakan dengan tujuan untuk menciptakan hubungan baik antara BRI, jurnalis, dan media.
Kick Off Program BRI Fellowship Journalism 2023 sendiri telah dilaksanakan pada tanggal 27 Januari 2023 lalu, bersamaan dengan acara BRI Journalist Bootcamp. Mendapat respons positif, kompetensi jurnalis melalui BRI Fellowship Journalism ini pun berhasil mencatat pendaftar mencapai 212 orang pada periode pendaftaran 1 Februari - 30 Maret 2023.
Dari jumlah tersebut, sudah terpilih 100 peserta yang lolos seleksi tahap 1 ke tahap selanjutnya, yaitu journalist on site. Rinciannya, terdiri dari 18 peserta dari media cetak, 16 peserta berasal dari televisi, 2 peserta berasal dari radio, dan 64 peserta dari media online.
Program CSR yang disalurkan melalui BRI Peduli ini juga mewajibkan jurnalis sebagai calon penerima beasiswa S2 untuk menulis dan mempublikasikan berita di media tempat media bekerja yang bertema "Kebangkitan UMKM Indonesia Melalui Tranformasi Digital". Nantinya, Journalist on Site atau program peliputan magang akan dimulai pada tanggal 2 Mei 2023 - 30 Juni 2023.
Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengungkapkan, program ini menjadi bukti nyata dari komitmen perseroan untuk terus berupaya menciptakan economic dan social value bagi masyarakat, termasuk insan media.
“Dengan tema ini, para jurnalis diharapkan dapat memotret kisah inspiratif para UMKM, termasuk transformasinya di era digital. Hal ini akan mendorong motivasi dan semangat bagi pembaca atau UMKM secara khususnya, untuk tetap optimis menghadapi tantangan setelah pandemi,” ujarnya.
BRI sendiri dikenal senantiasa memperkuat sinergi bersama berbagai stakeholder. Salah satunya ialah insan media yang menjadi mitra strategis BRI dalam menyiarkan informasi perusahaan kepada publik.
Maka melalui kegiatan journalist on site, jurnalis dapat memanfaatkan seoptimal mungkin untuk menggali informasi potensi ekonomi wilayah, keunikan, hingga kondisi UMKM. Jurnalis juga dapat memotret kondisi pemulihan ekonomi di berbagai daerah dan menyiarkannya ke publik.
Peserta yang mengikuti kegiatan ini akan dibagi ke dalam kelompok dan akan mendapatkan bimbingan dari belasan mentor yang merupakan jurnalis senior atau senior editor. Di akhir, akan dipilih 45 orang dengan nilai tertinggi untuk menerima beasiswa pendidikan S2 dari BRI.