Bisnis.com, JAKARTA - Bank Central Asia (BCA) menyiagakan sebanyak 15 kantor cabang Utama (KCU) pada periode 24-27 Maret 2025 untuk melayani penukaran uang baru dalam pecahan kecil. Lalu, bagaimana cara tukar uang di kantor cabang BCA?
Dilansir dari website resmi BCA, untuk mengantisipasi peningkatan transaksi dan distribusi uang kepada masyarakat, BCA mempersiapkan sejumlah layanan yang dapat mempermudah nasabah dan memastikan pemenuhan kebutuhan nasabah untuk menukarkan uang. Sepanjang periode Ramadan hingga Idulfitri tahun ini, nasabah dapat melakukan penukaran uang tunai sesuai ketersediaan masing-masing cabang di seluruh Indonesia.
"Khusus untuk periode 24-27 Maret 2025, terdapat 15 Kantor Cabang Utama [KCU] yang disiagakan BCA untuk melayani penukaran Uang Pecahan Kecil [UPK] di wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi [Jabodebek]," demikian pengumuman BCA.
Penukaran uang di 15 kantor cabang BCA dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Daftar dan lakukan pemesanan terlebih dahulu melalui aplikasi PINTAR https://pintar.bi.go.id. Pemesanan dapat dilakukan mulai tanggal 23 Maret 2025 pukul 09.00 WIB.
- Penukaran hanya dapat dilakukan sesuai kuota yang tersedia di cabang yang telah ditentukan.
- Setelah nasabah mendapat alokasi penukaran uang di cabang yang dipilih pada aplikasi PINTAR, nasabah dapat datang ke cabang tersebut sesuai jadwal untuk melakukan penukaran.
Adapun, berikut daftar kantor cabang BCA yang disiagakan untuk melayani penukaran uang pecahan kecil di Jabodebek:
Nama Cabang | Area |
KCU Kelapa Gading | Jakarta Utara |
KCU Pantai Indah Kapuk | Jakarta Utara |
KCU Matraman | Jakarta Timur |
KCU Kalimalang | Jakarta Timur |
KCU Asemka | Jakarta Barat |
KCU Green Garden | Jakarta Barat |
KCU Wisma Asia | Jakarta Barat |
KCU Pasar Baru | Jakarta Pusat |
KCU Pondok Indah | Jakarta Selatan |
KCU Kuningan | Jakarta Selatan |
KCU Bekasi | Bekasi |
KCU Cikarang | Bekasi |
KCU Bogor | Bogor |
KCU Cibubur | Depok |
KCU Depok | Depok |
Pada periode Ramadan dan Idulfitri tahun ini, BBCA mengalokasikan dana tunai sebesar Rp70,22 triliun. Bersamaan dengan itu, BCA juga memperkuat layanan digital khususnya di periode Ramadan dan Idulfitri.
Jumlah uang tunai yang disiapkan BCA tersebut meningkat 4% dibanding realisasi pada periode yang sama tahun 2024, seiring proyeksi peningkatan aktivitas konsumsi masyarakat dan usaha kecil, serta meningkatnya permintaan layanan perbankan yang fleksibel.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menyatakan Ramadan dan Idulfitri merupakan periode peningkatan kebutuhan uang tunai secara signifikan, baik untuk keperluan sosial, mudik, maupun silaturahmi.
"Oleh karena itu, BCA berkomitmen menyediakan layanan perbankan yang optimal bagi nasabah setiap saat, termasuk memastikan ketersediaan uang tunai yang memadai. Kami berharap upaya ini dapat membantu nasabah dan masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya selama Ramadan dan Idulfitri, serta memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia," ujarnya.
Selama bulan Ramadan, BCA juga menyesuaikan jam operasional seluruh kantor cabang hingga pukul 14.30 waktu setempat. Selain layanan fisik, BCA juga memperkuat layanan digitalnya untuk memenuhi kebutuhan transaksi nasabah selama 24 jam melalui aplikasi myBCA, BCA mobile, internet banking (KlikBCA), dan jaringan ATM BCA yang dapat diakses dengan mudah oleh nasabah kapan pun dan di mana pun.