Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Utang Obligasi Jatuh Tempo BNI Capai Rp4,94 Triliun

Surat utang obligasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. yang jatuh tempo pada 2018 mencapai Rp4,94 triliun.

Bisnis.com, JAKARTA – Surat utang obligasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. yang jatuh tempo pada 2018 mencapai Rp4,94 triliun.

Direktur Treasuri & Internasional BNI Panji Irawan menyatakan pihaknya berencana melunasi surat utang jatuh tempo dengan menggunakan kelebihan likuiditas yang ada saat ini.

“Tahun ini keperluan dana untuk pelunasan kewajiban utamanya akan menggunakan likuiditas bank yang sudah dianggarkan,” kata Panji kepada Bisnis, Selasa (9/1/2018).

Dihubungi terpisah, Wakil Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. BNI Herry Sidharta mengungkapkan dalam melunasi utang yang jatuh tempo, pihaknya akan menyesuaikan dengan kondisi likuiditas dan ekspansi perseroan.

“PUB [Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan) kami masih berlaku sampai dengan 2019 sebesar Rp7 triliun, jadi  kalau memang diperlukan ya bisa kami issue lagi,” ujar Herry. 

Adapun, total surat utang jatuh tempo BNI senilai Rp4,94 triliun itu terdiri dari lima term obligasi yang akan jatuh tempo pada periode Maret, Juni dan September tahun ini.

Dilihat dari kelasnya, BNI menjadi kontributor terbesar atau mengambil porsi 45% dari total utang obligasi bank BUKU IV yang jatuh tempo 2018 sebesar Rp10.91 triliun.

Dibandingkan dengan sesama kelompok bank pelat merah, nilai utang tersebut juga paling tinggi, diikuti dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. sebesar Rp3,52 triliun dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. sebesar Rp2,06 triliun serta PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Rp850 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ropesta Sitorus
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper