Bisnis.com, JAKARTA — Japan Bank for International Corporation atau JBIC menyatakan kesiapannya untuk turut serta dalam mendanai proyek kereta cepat Jakarta – Surabaya.
Managing Director JBIC Tamadashi Maeda mengutarakan bahwa pihaknya tertarik untuk lebih banyak berkiprah di dalam proyek-proyek transportasi secara umum di Indonesia, salah satunya adalah kereta cepat Jakarta – Surabaya.
“Masih banyak langkah ke depan yang harus dilakukan untuk merealisasikannya. Kereta Jakarta – Surabaya itu penting, sebelumnya kami kehilangan kesempatan kereta Jakarta – Bandung. Sebelumnya, banyak hal yang harus ditinjau dulu,” ucapnya, di Jakarta, Senin (12/3/2018).
JBIC menilai Kereta Cepat Jakarta – Surabaya sebagai proyek yang penting bagi Indonesia. Kehadirannya kelak tidak hanya mempermudah lalu lintas penumpang tetapi juga kargo alias barang. Proyek ini, imbuh Tamadashi, akan menjadi infrastruktur pendukung sistem transportasi RI yang baik.
Secara umum, JBIC menyatakan sedang mendiskusikan dengan pemerintah Indonesia terkait mekanisme yang paling tepat untuk pendanaan berbagai proyek infrastruktur yang ada. JBIC mengaku paham bahwa RI sedang memacu infrastruktur tetapi ketersediaan pendanaan relatif terbatas.
“Oleh karena itu, kami hadir berusaha untuk mengoptimalkan pendanaan untuk infrastruktur. Dahulu kami banyak masuk ke migas sekarang kami lebih fokus ke sektor-sektor baru terutama transportasi,” ucap Tamadashi.
Kembali soal Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dinilai JBIC sangat menantang untuk dirambah. Pihaknya siap tidak hanya soal pendanaan untuk proyek ini tetapi juga untuk memberi masukan kepada pemerintah dengan tujuan menjadikan proyek ini lebih atraktif bagi investor.
