Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank MNC Internasional Tbk. masih berencana untuk mengakuisisi salah satu bank di Tanah Air yang masuk dalam kategori Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) I maupun BUKU II.
Presiden Direktur MNC Bank Benny Purnomo mengatakan bahwa guna mendukung bisnis anorganik perseroan tahun ini, perseroan masih memasukkan rencana akuisisi salah satu bank di Indonesia.
"Untuk bisnis anorganik, kami tahun ini ada rencana untuk mengakuisisi salah satu bank. Rencana ini juga sudah ada di Rencana Bisnis Bank (RBB) kami tahun ini," ujarnya, baru-baru ini.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan per Desember 2017, modal inti perusahaan yang sahamnya dikuasai MNC Group milik taipan Hary Tanoesoedibjo itu merosot menjadi Rp937,8 miliar dari posisi setahun sebelumnya yang sebesar Rp1,59 triliun.
Menurut Benny, saat ini pihaknya masih dalam tahapan pencarian bank mana yang cocok untuk diakuisisi. Yang pasti, bank yang menjadi target akuisisi adalah kategori kelompok BUKU I dan BUKU II.
Dia pun mengakui bahwa untuk memuluskan rencana tersebut, pihaknya akan mendapatkan pendaanaan dari holding. Tambahan dana ini berasal dari rights issue yang rencananya dilakukan pada semester I/2018.
"Tahun ini ada rencana. Kriterianya ya bank BUKU I atau BUKU II yang juga main di konsumer. Tinggal ada atau enggak nilainya yang cocok nanti. Dana yang disiapkan termasuk Rp489 miliar hasil rights issue itu. Tetapi akuisisi ini dananya bukan hanya dari bank, tapi juga ada dana dari holding, dana MNC Capital," terang Benny.
Pihaknya menyatakan target pertumbuhan anorganik dengan akusisi bank baru tersebut diharapkan dapat mendorong MNC Bank untuk segera naik kelas ke BUKU III dalam lima tahun ke depan atau pada 2023.
