Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. terus berupaya mengakselerasi penyaluran kredit kendaraan bermotor. Satu cara yang dilakukan adalah memberikan fasilitas uncommited credit line senilai Rp300 miliar kepada PT Trihamas Finance.
Executive Vice President Consumer Credit Division BRI Sutadi Prayitno mengatakan bahwa penyaluran pendanaan tersebut juga untuk mendukung portofolio kredit konsumer. Selain memberikan kredit kendaraan bermotor secara individual, BRI juga berkerja sama dengan perusahaan multifinance.
"Tapi kami juga pilih-pilih perusahaa multifinance yang segmentasinya sesuai dengan kami," katanya di kantor BRI, Jakarta, Kamis (13/9/2018).
Sutadi melanjutkan bahwa pasar kendaraan motor sejauh ini masih baik dari sisi pertumbuhan. BRI yang tergolong pemain baru merasakan kenaikan kredit kendaraan bermotor sebanyak 18% per Agustus 2018.
Akan tetapi secara nilai, capaian pertumbuhan itu termasuk rendah dibandingkan dengan industri. Bank pelat merah ini mengaku kredit kendaraan bermotor bukan bisnis utama. "Cabang kami tidak semua fokus ke konsumer," jelas Sutadi.
Kendati demikian, perlahan tapi pasti, BRI hendak menggenjot bisnis kredit kendaraan bermotor. BRI Finance dan kolaborasi dengan multifinance akan berjalan beriringan.
Adapun kerja sama antara BRI dengan Trihamas telah terjalin sejak 2010 melalui fasilitas uncommited line skema channeling dan joint financing. Selain itu, BRI memberikan pelayanan perbankan seperti cash management system, cash pooling, BRI Virtual Account, kartu kredit, rekening giro, deposito, dan jaringan e-channel seperti mesin ATM.
Direktur Utama Trihamas Gerardus D. Kusumo mengatakan uncomiitted credit line dari BRI akan digunakan untuk mengejar target pendanaan tahun ini sebeesar Rp1,5 triliun. Perusahaan yang fokus pada segmen kendaraan niaga bekas ini optimistis melihat permintaan pasar.
“Saya lihat potensi, terutama karena kami punya cabang mayoritas di jawa. Relatif pembangunan infrastruktur masih marak, sehingga pasarnya masih baik,” katanya.
Sementara itu sepanjang tahun ini BRI menargetkan penyaluran kredit kendaraan bermotor sebesar Rp1 triliun. Secara umun, kredit konsumer perseroan tumbuh antara 16%--17% secara tahunan (yoy) per Semester I/2018. Capaian itu sesuai dengan proyeksi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
