Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Selisih aset Mandiri terhadap BRI kian melebar

JAKARTA: PT Bank Mandiri Tbk pada kuartal I/2011 mulai meninggalkan pesaingnya PT Bank Rakyat Indonesia Tbk dalam pengumpulan aset perseroan akibat relatif banyaknya dana pemerintah yang ditarik keluar dari BRI. Aset Bank Mandiri pada akhir Maret 2011

JAKARTA: PT Bank Mandiri Tbk pada kuartal I/2011 mulai meninggalkan pesaingnya PT Bank Rakyat Indonesia Tbk dalam pengumpulan aset perseroan akibat relatif banyaknya dana pemerintah yang ditarik keluar dari BRI. Aset Bank Mandiri pada akhir Maret 2011 mencapai Rp466,08 triliun meningkat sekitar 16,71% dari posisi Maret 2010 sebesar Rp399,33 triliun. BRI sebagai bank terbesar kedua dari sisi aset selama kuartal I/2011 membukukan Rp376,15 triliun meningkat sekitar 22,53% dari posisi pada periode yang sama tahun sebelumnya Rp306,97 triliun. Selisih aset antara Bank Mandiri dan BRI pada akhir Maret 2011 sekitar Rp89,93 triliun. Nilai selisih aset tersebut relatif tinggi jika dibandingkan dengan posisi pada akhir tahun lalu yang masih Rp45,49 triliun.Salah satu penyebab membesarnya jarak aset kedua bank pelat merah itu adalah penurunan aset BRI selama 3 bulan pertama 2011. Aset BRI pada Maret 2011 turun Rp28,13 triliun menjadi Rp376,15 triliun dari posisi akhir 2010 sebesar Rp404,28 triliun. Adapun aset Bank Mandiri dalam 3 bulan pertama tahun ini bertambah Rp16,31 triliun menjadi Rp466,08 triliun dari posisi pada akhir tahun lalu Rp449,77 triliun. (luz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Sofi’I
Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper