Fungsi intermediasi turun, laba bank Sulteng anjlok

JAKARTA: PT Bank Sulteng pada kuartal III/2011 mencatatkan penurunan laba  sebesar 41,7% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp40,66 miliar menjadi Rp23,73 miliar.Penurunan laba bank yang berbasis di Palu itu disebabkan anjloknya pendapatan bunga bersih.Berdasarkan publikasi hari ini, pendapatan bunga bersih Bank Sulteng merosot menjadi Rp70,58 miliar dari sebelumnya Rp98,41 miliar. Satu sisi, beban operasional selain bunga menurun tipis menjadiRp47,6 miliar dari sebelumnya Rp50,23 miliar.Penurunan laba juga tercermin dari rasio efisiensi atau biaya operasional terhadap pendapatan operasional yang meningkat menjadi 74,02% dari sebelumnya 55,18%. Margin bunga bersih pun menurun menjadi 7,85% dari sebelumnya 12,54%.Adapun kredit yang disalurkan Bank Sulteng nyaris stagnan  menjadi Rp563,85 miliar dari sebelumnya Rp561,67 miliar. Sementara itu, dana pihak ketiga naik menjadi Rp1,165 triliun dari sebelumnya Rp903miliar.Kenaikan dana tak diiringi oleh kredit membuat rasio intermediasi merosot menjadi 48,37% dari sebelumnya 62,13%. Namun, aset meningkat menjadi Rp1,4 triliun dari sebelumnya Rp1,123 triliun. (faa)