Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KREDIT UKM: Target 2012 tercapai, PNM bukukan kenaikan laba 24%

 DEMAK – PT Permodalan Nasional Madani, BUMN yang fokus pada pembiayaan mikro, meraih pertumbuhan laba sebelum pajak 2012 pada kisaran 24%--30% yang ditopang ekspansi pembiayaan mikro dan unit jasa manajemen yang sudah balik modal.

 DEMAK – PT Permodalan Nasional Madani, BUMN yang fokus pada pembiayaan mikro, meraih pertumbuhan laba sebelum pajak 2012 pada kisaran 24%--30% yang ditopang ekspansi pembiayaan mikro dan unit jasa manajemen yang sudah balik modal.

 

Tri Susilo, Direktur Permodalan Nasional Madani (PNM), mengatakan proses audit laporan keuangan 2012 sudah selesai namun belum disampaikan kepada pemegang saham.

 

“Semua target kami tercapai, namun kami belum bisa sebutkan angkanya karena belum disampaikan ke pemegang saham,” ujarnya kepada Bisnis di sela-sela seremoni pemberian dan penanaman 5.000 pohon mangrove di Pantai Morosari, Sayung Demak, Jumat (15/2/2013).

 

Meski demikian dia sempat menyebutkan laba sebelum pajak pada 2012 tumbuh di kisaran 24%--30% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. “Pertumbuhan laba didukung oleh ekspansi pembiayaan yang mencapai Rp2,3 triliun pada tahun 2012 serta unit jasa manajemen yang BEP [break event point],” ujarnya.

 

Dengan pertumbuhan itu, maka laba sebelum pajak PNM diperkirakan berada pada kisaran Rp61,18 miliar—Rp64,14 miliar. Berdasarkan laporan keuangan perseroan, laba sebelum pajak pada 2011 sebesar Rp49,34 miliar.

 

Selama 2012, penyaluran pembiayaan yang dilakukan perseroan mencapai Rp2,3 triliun, tumbuh dari sebelum sebesar Rp1,8 triliun. Namun pencapaian itu masih di bawah target 2012 yang ditetapkan Rp2,4 triliun.

 

Adapun unit jasa manajemen merupakan program pendidikan dan pelatihan yang dikembangkan perseroan bagi usaha mikro dan lembaga keuangan mikro. Program ini tidak hanya diberikan bagi nasabah yang menjadi binaan dari PNM, namun juga membuka kerja sama dengan perusahaan swasta yang tertarik memberikan pendidikan sejenis. (arh)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : A. Rani Hernanda
Editor : Others
Sumber : Donald Banjarnahor
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper