Bisnis.com, HONG KONG - PT Bank Permata Tbk. melalui lini bisnis utama di Wholesale Banking memperoleh pengakuan dari Asiamoney dengan memborong 12 penghargaan sekaligus untuk berbagai macam kategori.
Lima penghargaan di antaranya berada di posisi puncak seperti (1) The Best Local Cash Management Bank (across all categories) for Small Corporates in Indonesia; (2) The Best Overall Domestic Cash Management Services for Medium Corporates in Indonesia; (3) The Best Local Currency Cash Management Services in Indonesia (By Currency IDR) voted by Financial Institutions; (4) The Best for FX Research and Market Coverage in Indonesia voted by Corporates; dan (5) The Best Overall Domestic Provider for FX Products and Services in Indonesia voted by Corporates.
Hasil jajak pendapat independen yang dilaksanakan oleh Asiamoney untuk kategori Financial Institutions Cash Management Poll 2013 ini didasari oleh survei yang dilakukan terhadap 805 lembaga/institusi keuangan yang tersebar di lebih dari 13 negara.
Adapun untuk kategori Corporate Cash Management Poll 2013 didasari oleh survei terhadap 5.632 perusahaan yang tersebar di lebih dari 14 negara. Survei terhadap kedua kategori ini dilakukan dengan metode pengumpulan data menggunakan kuesioner/angket.
Sementara itu di area Global Markets, penghargaan dari AsiaMoney pada tahun ini merupakan pencapaian berulang karena PermataBank Global Markets secara konsisten memperoleh penghargaan yang serupa sejak 2011 untuk kategori FX dan pada 2010 memenangkan pernghargaan sebagai Overall Best Domestic Credit Service Provider in Indonesia untuk kategori Fixed Income.
Roy Arfandy - Direktur Wholesale Banking PermataBank mengatakan penghargaan ini merupakan hasil kerja keras dari seluruh tim dan tentunya dukungan yang luar biasa dari para nasabah.
"Oleh karena itu penghargaan yang kami terima ini kami dedikasikan kembali kepada nasabah setia PermataBank dengan harapan nasabah akan senantiasa memperoleh produk dan layanan kami yang berkualitas," katanya.
Sementara itu Rudy Tandjung – Head Transaction Banking menegaskan Layanan Transaction bankig seperti Cash Management, Trade Financing & Service dan Securities & Agency Services dikembangkan dengan membangun hubungan yang mendalam dengan nasabah dan diberikan sebagai solusi menyeluruh terhadap kebutuhan nasabah.
"Konsistensi dan kesinambungan dalam membangun sistem yang efektif dan efisien menjadikan layanan yang kami berikan dapat terus mengakomodasi apa yang dibutuhkan oleh nasabah. Untuk itu, kami akan terus berinovasi agar dinamika ekonomi yang terjadi saat ini dapat kami jawab melalui beragam kreatifitas yang nantinya dapat tetap memberikan konstribusi berupa fee based income yang berkelanjutan.
Per Juni 2013, PermataBank mencatat laba bersih setelah pajak (konsolidasi - tidak diaudit) sebesar Rp818 miliar, meningkat 15% dibandingkan dengan periode yang sama 2012.
Total pendapatan operasional mencapai Rp3,20 triliun pada Semester I, atau 12% lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp2,86 triliun. Pendapatan Bunga Bersih tumbuh 12% yoy menjadi Rp 2,57 triliun dengan ditopang pertumbuhan kredit yang kuat. Sementara itu pendapatan berbasis biaya (fee based income) naik 11% yoy menjadi Rp638 miliar.
Kredit tumbuh 27% yoy dari Rp 84,4 triliun pada akhir Juni 2012 menjadi Rp106,9 triliun pada akhir Juni 2013. Total aset mencapai Rp144,3 triliun, naik 31% yoy dari Rp110,6 triliun per 30 Juni 2012.
Khusus di area Wholesale Banking, hingga Semester I 2013 aset tumbuh 41% atau mencapai Rp52,3 Triliun. Permata e-Business yang merupakan layanan internet banking bagi korporasi secara signifikan mengalami peningkatan volume transaksi nasabah sebesar 46%. Solusi Virtual Account yang saat ini menjangkau berbagai industri hingga akhir Juni volume dan throughput transaksi meningkat masing-masing sebesar 12% dan 60% yoy.
Sementara itu asset trade finance meningkat hingga 52% di Semester I 2013 dibanding periode yang sama tahun 2012.
Selain Bank Permata, sejumlah bank nasional juga meraih award dari AsiaMoney seperti PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk, PT Bank Syariah Mandiri.