Bisnis.com, JAKARTA - Unit usaha syariah (UUS) PT.Bank CIMB Niaga Tbk membukukan laba bersih senilai Rp132,09 miliar pada September 2013, tumbuh 42,08% dari periode yang sama 2012 sebesar Rp92,97 miliar.
Direktur Commercial Banking & Syariah Bank CIMB Niaga, Handoyo Soebali, mengatakan pertumbuhan laba bersih itu ditopang oleh kinerja penyaluran pembiayaan yang tercatat mencapai Rp7,1 triliun pada kuartal III/2013.
"Penyaluran pembiayaan tumbuh sebesar 16% menjadi Rp7,1 triliun per 30 September 2013, dari posisi yang sama tahun lalu sebesar Rp6,13 triliun," ujarnya melalui keterangan resmi, Kamis (7/11/2013).
Pembiayaan konsumer memberikan kontribusi terbesar yakni 49% dari total yang disalurkan, menyusul komersial sebesar 37%, korporasi sebesar 10% dan small medium micro enterprise (SMME) sebesar 4%.
Menurutnya, pertumbuhan pembiayaan syariah bank itu tercatat dari sejumlah bisnis, seperti pembiayaan kepemilikan rumah (PKR iB), pembiayaan kepemilikan mobil (PKM iB), dan bisnis kartu pembiayaan syariah (CIMB Niaga Syariah Gold Card).
Pembiayaan kepemilikan rumah tumbuh sebesar 16% menjadi sebesar Rp1,31 triliun, dari posisi yang sama tahun 2012 sebesar Rp1,13 triliun.
Sementara, pembiayaan kepemilikan mobil meningkat menjadi sebesar Rp3,23 triliun, jika dibandingkan dengan September 2012 sebesar Rp2,64 triliun.
Adapun portofolio pembiayaan CIMB Niaga Syariah Gold Card tercatat sebesar Rp61 miliar dengan jumlah pemegang kartu 71.772 nasabah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1673406617.jpg?w=348&h=261)
