Bisnis.com, JAKARTA - Peningkatan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) kembali membuat kalangan perbankan melakukan penyesuaian bunga kredit terkhusus bank-bank yang penggerak perekonomian daerah atau BPD.
Dalam laporan yang dipaparkan PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara telah melakukan penyesuaian suku bunga dasar kredit (SBDK). Adapun bunga korporasi dan mikro perseroan masing-masing menjadi 13,51% dan 13,8%.
Adapun kredit ritel perseroan menjadi 13,8%. Sedangkan kredit konsumsi yakni kredit pemilikan rumah (KPR) menjadi 12,56% dan non KPR menjadi 13,8%.
Namun, SBDK yang dipaparkan, masing-masing debitur bisa saja dikenakan bunga kredit yang tak sama dengan SBDK, karena memperhitungkan premi risiko yang penilaian tergantung dari risiko debitur.
Laman Bank Indonesia menyebutkan hingga Januari 2014, total kredit yang disalurkan Bank Sulut mencapai Rp5,65 triliun. Perseroan juga berhasil membukukan aset menjadi Rp8,49 triliun.
Di sisi lain, komposisi dana pihak ketiga (DPK) perseroan hingga Januari 2014 yakni giro mencapai Rp1,82 triliun, tabungan Rp1 triliun dan deposito mencapai Rp3,02 triliun.
