Bisnis.com, JAKARTA—PT Panin Dai-ichi Life, perusahaan asuransi jiwa patungan Jepang-Indonesia membukukan laba senilai Rp129 miliar atau tumbuh 85% dari periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima Bisnis, Selasa (22/7/2014), pertumbuhan laba tersebut didorong oleh penetrasi bisnis dari berbagai kanal distribusi yang terus meningkat.
“Selain itu, pertumbuhan ini juga disebabkan oleh meningkatnya kesadaran di masayarakat akan pentingnya asuransi,” tulis Panin Dai-ichi dalam pernyataannya, Selasa (22/7/2014).
Selain laba, Panin Dai-ichi Life juga mencatatkan aset senilai Rp8,1 triliun, atau tumbuh 77% dari semester I tahun lalu. Hingga Juni, perseroan telah membukukan premi bruto senilai Rp1,6 triliun.
Seperti diketahui, setelah Dai-Ichi Life Insurance membeli saham Panin Life sebesar 40%, Panin Life resmi berganti nama menjadi Panin Dai-ichi Life. Dengan masuknya Dai-ichi, perusahaan ini mencatat peningkatan tajam rasio solvabilitas, yaitu dari 188% di akhir 2012, menjadi 1.225% pada akhir 2013.