Bisnis.com, JAKARTA--Sigit Pramono, seorang bankir senior optimis mendorong industri perbankan dan pemerintah untuk menciptakan bank besar dengan modal Rp100 triliun melalui buku yang dia terbitkan.
Judul bukunya adalah 'Mimpi Punya Bank Besar'. Sigit mengungkapkan Indonesia adalah bangsa yang besar, sehingga sudah saatnya mewujudkan menciptakan bank besar.
"Indonesia enggak boleh kalah dengan bangsa lain, kecuali sudah merasa puas dengan saat ini. Itu adalah pilihan," ungkapnya, Rabu (15/10/2014).
Sigit sudah berkiprah menjadi bankir sekitar 30 tahun. Dia meniti karir di Bank Exim, serta pernah juga menjadi Presiden Direktur PT Bank Internasional Indonesia Tbk dan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk.
Menurutnya, untuk menciptakan bank besar, maka semua pemangku kepentingan harus memiliki tekad yang kuat. Untuk menciptakan modal yang kuat, sarannya, modal bisa diraih penghematan subsidi pemerintah.
Dia mengungkapkan Indonesia tidak memiliki bank jangka panjang yang besar, maka pembangunan infrastruktur yang membutuhkan dana besar akan terlantar. Dia mencontohkan tetangga Indonesia yakni Singapura yang memiliki bank lebih besar dari Indonesia.
Peluncuran buku dilakukan menjelang pelantikan presiden terpilih, alasannya, kondisi politik dan ekonomi saat ini sudah tergolong kondusif. Dia menyarankan untuk menciptakan bank besar, maka pemerintah harus menciptakan cetak biru, lalu menyusun Undang-undang Perbankan dan mengatur investasi kepemilikan asing di perbankan Indonesia.
Adapun tebal buku berwarna merah hasil karya Sigit memilik ketebalan 274 halaman. Pria yang lahir pada 14 November 1958 ini menilai konsolidasi perbankan harus dimulai dari bank pemerintah, sebab keempat bank pemerintah dimiliki oleh satu pemegang saham.
Sigit Pramono Bermimpi Punya Bank Besar
Sigit Pramono, seorang bankir senior optimis mendorong industri perbankan dan pemerintah untuk menciptakan bank besar dengan modal Rp100 triliun melalui buku yang dia terbitkan.n
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Novita Sari Simamora
Editor : Ismail Fahmi
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
58 menit yang lalu
Historia Bisnis: Kala Soeharto Setujui Mega Proyek Kota Mandiri Jonggol
1 jam yang lalu