Bisnis.com, JAKARTA—Sepanjang 2014, posisi utang luar negeri (ULN) Indonesia masih didominasi sektor swasta.
Dari data ULN Indonesia Triwulan IV/2014 yang dipublikasikan Bank Indonesia (BI), Rabu (18/2), utang dari sektor publik tercatat sebesar US$129,7 miliar atau menempati 44,3% dari total ULN. Sementara itu, ULN sektor swasta pada akhir tahun lalu tercatat senilai US$162,8 miliar atau sebesar 55,7% dari total ULN.
BI juga mencatat, pada triwulan IV/2014, posisi ULN swasta naik 1,3% dari jumlah utang di triwulan sebelumnya. Kenaikan itu ditopang peningkatan utang dalam bentuk pinjaman luar negeri. Adapun ULN sektor publik malah turun 2,4% dibandingkan triwulan III/2014.
Adapun, secara keseluruhan, posisi ULN Indonesia pada akhir triwulan IV/2014 mencatatkan penurunan sebesar 0,4% dari US$293,7 miliar di triwulan III/2014 menjadi US$292,6 miliar. Penurunan tersebut disumbang turunnya ULN sektor publik baik dalam bentuk pinjaman maupun kewajiban luar negeri lainnya.