Bisnis.com, MAKASSAR - PT Bank Mandiri Tbk. menggenjot penyaluran pembiayaan sektor kemaritiman di Tanah Air melalui program Jaring yang diluncurkan secara resmi di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Direktur Utama Bank Mandiri Budi G. Sadikin menuturkan potensi sektor maritim Tanah Air sangat besar dan belum tergarap dengan optimal lantaran masih terbatasnya akses perbankan untuk pelaku usaha di sektor tersebut.
"Melalui pembiaayaan yang dilakukan Bank Mandiri maupun bank-bank lain di Indonesia, mudah-mudahan sektor ini dapat berkontribusi besar bagi perekonomian Tanah Air dan tentunya mampu meningkatkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat," katanya di sela-sela
peluncuran Program Jaring OJK dan KKP di Takalar, Sulawesi Selatan, Senin (11/5/2015).
Pada 2015, lanjut Budi, perseroan berencana menyalurkan pembiayaan sebesar Rp1,25 trilun untuk untuk perikanan tangkap, budidaya dan pengolahan yang bersentuhan langsung dengan aktifitas ekonomi masyarakat,
Menurutnya, rencana pembiayaan tersebut bakal lebih optimal melalui program Jaring (Jangkau, Sinergi, dan Guideline) yang diluncurkan OJK dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama dengan Bank Mandiri serta 7 bank lainnya.
Adapun, program tersebut menggandeng perbankan, industri keuangan non bank, dan KADIN Indonesia.
Peluncuran program itu dilakukan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, dan Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo.
Adapun bank-bank yang terlibat dalam program tersebut antara lain Bank Mandiri, BRI, BNI, Bank Danamon, BTPN, Bank Permata, Bank Bukopin dan Bank Sulselbar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
