Bisnis.com,JAKARTA - PT Bank Danamon Indonesia Tbk memprediksi kinerja perusahaan bisa terjaga hingga akhir tahun meskipun kondisi ekonomi nasional melambat dan ekonomi global semakin bergejolak.
Direktur Utama Bank Danamon Sng Seow Wah mengatakan bank itu akan berupaya terus menggerakkan bisnisnya untuk memperoleh pendapatan, baik dari bunga maupun nonbunga.
“Pada semester dua kita akan jaga dengan semester pertama. Jadi kita akan menunjukkan bahwa kita bisa menjaga kinerja,” ujarnya saat ditemui Bisnis.com.
Dari laporan keuangan perusahaan hingga Juni 2015, Bank Danamon mencatatkan raihan laba yang tergerus 16% secara year on year menjadi Rp1,25 triliun seiring dengan kontraksi penyaluran kredit.
Hingga semester I/2015, laju kredit mencapai Rp136,27 triliun, terkontraksi 3% dari posisi Rp140,74 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Dia menambahkan kredit seluruh bank bisa tergerus bila kondisi perekonomian pun belum menunjukkan perbaikan. Namun, dia optimistis Bank Danamon masih bisa bertahan dengan dukungan permodalan.
“Danamon juga salah satu bank yang mempunyai kapitalisasi pasar terbsar di Indnesia. Jadi pada semester dua kami ingin mempertahankan likuiditas dan dari sisi permodalan,” ujarnya.