Bisnis.com, BANDUNG—PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk. mengincar nasabah baru, salah satunya dari kalangan pelajar, karena dinilai potensial untuk dikenalkan produk perbankan ataupun pengelolaan keuangan sejak dini.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank BJB Hakim Putratama mengatakan perseroannya mengharapkan para pelajar tersebut ke depannya menjadi dekat dengan Bank BJB.
"Bicara segmen, saya kira di bank manapun komposisi anak muda paling banyak secara number of account. Secara pengumpulan DPK, masih sedikit, mungkin di atas 50% NOA. Tetapi walau dananya sedikit, kita bisa tingkatkan ke depan," tuturnya, Senin (31/8/2015).
Berdasarkan laporan keuangan perseroan Per Juni 2015, DPK yang dihimpun Bank BJB tercatat senilai Rp77,38 triliun atau naik sebesar 30,5% dari Rp59,29 triliun secara tahunan. Adapun porsi dana murah mencapai 48,7% dari total DPK, dengan total tabungan senilai Rp27,86 triliun dan giro senilai Rp9,80 triliun.
Hakim menyadari bukan hal yang mudah untuk bersaing dengan tak kurang dari 130 bank yang ada di industri perbankan Tanah Air, sehingga perseroannya mengedepankan competitive advantage untuk menguatkan daya saing.
"Kita harus pintar-pintar, kita harus jeli. Kita sasar pelajar juga karena seiring bertambah umur mereka, dengan edukasi pengelolaan keuangan, kami berharap mereka kembali ke kami bila mereka sudah dewasa atau berkeluarga, kami siapkan berbagai produknya," urainya.