Bisnis.com, JAKARTA - Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) mencatatkan pertumbuhan aset hingga 44,31% pada kuartal I/2016.
Realisasi pertumbuhan yang signifikan tersebut dinilai sangat terkait dengan perkembangan program pensiun untuk kompensasi pesangon (PPUKP).
Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dalam ikhtisar data keuangan dana pensiun, menunjukkan pada akhir triwulan pertama tahun ini total aset DPLK mencapai Rp50,73 triliun.
Nilai itu tumbuh 44,31% (year-on-year/y-o-y).
Nilai invetasi DPLK pun mencapai Rp49,84 triliun atau tumbuh 43,92% (y-o-y).
Terkait realisasi itu, Wakil Ketua Umum Perkumpulan Dana Pensiun Lembaga Keuangan, Nur Hasan Kurniawan, menjelaskan pada awal tahun ini penambahan PPUKP terbilang cukup besar.
"Ada pertumbuhan yang signifikan untuk program pesangon," ungkapnya kepada Bisnis, Selasa (10/5/2016).
Karena itu, Nur Hasan belum bisa memerkirakan kisaran pertumbuhan serupa dapat terealisasi pada kuartal-kuartal berikutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
