Bisnis.com, PADANG - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., menargetkan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) di wilayah regional Padang tuntas sebelum tutup tahun atau per Agustus 2016, agar serapan KUR dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku usaha.
Ronny Venir, Pemimpin Wilayah BNI Padang, meliputi Sumatra Barat, Riau dan Kepulauan Riau memperkirakan sampai Agustus, target penyaluran KUR senilai Rp775 miliar bisa terpenuhi.
“Targetnya Agustus selesai, karena per April 2016 itu total penyaluran sudah menyentuh 49%, sudah setengahnya,” katanya kepada Bisnis.com, Rabu (25/5/2016).
Dia mengatakan, target penyaluran KUR tahun ini meningkat empat kali lipat dari penyaluran tahun sebelumnya yang hanya Rp208 miliar. Tahun lalu, realisasi penyaluran KUR perseroan mencapai 108%.
Soal kemungkinan adanya tambahan alokasi KUR, Ronny mengaku masih menunggu kebijakan kantor pusat dan pemerintah, adakah untuk daerah yang sudah menuntaskan penyaluran KUR akan ditambah alokasinya.
“Yang jelas kami tuntaskan dulu. [tambahan alokasi] nanti tergantung kebijakan kantor pusat dan pemerintah tentunya,” kata Ronny.
Adapun, penyaluran KUR milik bank plat merah tersebut di tiga provinsi itu masih didominasi sektor perdagangan dengan porsi mencapai 80%. Sedangkan rasio kredit bermasalah atau non performing loan/NPL sektor itu diklaim stabil di bawah 2%.