Bisnis.com, JAKARTA – PT Asuransi Bringin Sejahtera Artamakmur mencatatkan pertumbuhan laba bersih sekitar 43,50% sepanjang 2016 dengan ditopang peningkatan premi bruto dan hasil investasi.
Laporan keuangan per 31 Desember 2016 PT Asuransi Bringin Sejahtera Artamakmur (Brins), yang dipublikasikan di Bisnis Indonesia, Selasa (18/4/2017), menunjukkan laba setelah pajak perusahaan mencapai Rp105,53 miliar.
Realisasi itu bertumbuh sekitar 43,50% (year-on-year/yoy) sebab pada akhir 2015 laba setelah pajak perusahaan asuransi umum yang 90% sahamnya dimiliki oleh Dana Pensiun Bank Rakyat Indonesia ini mencapai Rp73,54 miliar.
Pada periode yang sama, pendapatan premi bruto Brins mencapai Rp1,03 triliun atau tumbuh 35,44% (yoy). Hasil underwriting Brins pun meningkat 15,98% (yoy).
Lonjakan pertumbuhan hasil investasi sebesar 150,87% (yoy) terjadi pada kinerja Brins sepanjang tahun lalu. Pada akhir 2016, hasil investasi perseroan mencapai Rp35,95 miliar, sedangkan pada tahun sebelumnya realisasinya senilai Rp14,33 miliar.
Di sisi lain, jumlah beban Brins bertumbuh 15,39% (yoy) menjadi Rp179,92 miliar.
Sementara itu, total aset Brins hingga akhir 2016 mencapai Rp2,07 triliun atau tumbuh 19,56% (yoy).
Adapun, rasio pencapaian solvabilitas atau risk based capital(RBC) perusahaan yang 10% sahamnya dimiliki Yayasan Kesejahteraan Pekerja Bank Rakyat Indonesia ini mencapai 365,35% atau meningkat dari 306,72% pada tahun sebelumnya.
.jpg?w=300&h=221)
