Bisnis.com, JAKARTA — Hingga pertengahan 2017, PT Andalan Finance Indonesia (Andalan Finance) telah menyalurkan pembiayaan Rp2,37 triliun.
Dengan disalurkannya pembiayaan Rp2,37 triliun, maka perseroan telah memenuhi lebih dari setengah target yang ditetapkan tahun ini yaitu Rp3,89 triliun.
“Pembiayaan pada Juni 2017 tumbuh 48% jika dibandingkan pembiayaan pada Juni tahun lalu. Capaiannya masih sesuai target,” kata Frans kepada Bisnis, Rabu (26/7/2017).
Menurutnya, pertumbuhan pembiayaan yang signifikan berhasil dicapai, karena didorong oleh strategi pemasaran yang tepat, dan perluasan pasar dengan membuka sejumlah titik pemasaran baru di beberapa daerah.
Dari total pembiayaan yang disalurkan, jelasnya, porsi pembiayaan mobil bekas sekitar 75% atau mencapai Rp1,78 triliun, sedangkan 25% sisanya berasal dari pembiayaan mobil baru yang mencapai Rp589 miliar.
“Kami masih akan mengandalkan segmen mobil bekas untuk mencapai target pertumbuhan pembiayaan pada tahun ini,” ujarnya.
Baca Juga
Sepanjang 2017, Andalan Finance menargetkan bisa menyalurkan pembiayaan Rp3,89 triliun atau tumbuh sekitar 11% jika dibandingkan penyaluran pembiayaan pada tahun sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel