Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LPEI Bakal Luncurkan Platform E-Commerce Cross Border untuk UKM RI

LPEI menyiapkan platform digital atau e-commerce untuk mendorong ekspor usaha kecil menengah (UKM) Indonesia.
Logo Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank
Logo Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank

Bisnis.com, GUNUNG KIDUL – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) tengah menyiapkan platform digital atau e-commerce untuk mendorong ekspor usaha kecil menengah (UKM) Indonesia.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Pelaksana Pengembangan Bisnis LPEI Maqin U. Norhadi dalam acara Press Tour Kementerian Keuangan di Gunung Kidul, Yogyakarta, Rabu (1/4/2024).

“Kita mau bangun digital platform LPEI, China punya Alibaba, AS punya amazon, yang mana kalau teman-teman beli sesuatu dari China lewat platform itu, barang-barang luar negeri masuk Indonesia. Kita belum punya platform digital marketplace yang cross border. LPEI sedang siapkan untuk pelaku UKM,” katanya.

Maqin mengatakan, platform digital tersebut rencananya akan diluncurkan pada Agustus 2024 mendatang. LPEI pun dalam hal ini bekerja sama dengan beberapa stakeholder, termasuk Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, dan sejumlah perbankan.

Pada platform ini pun, UKM pun dapat mengakses edukasi dan pelatihan terkait ekspor hingga pemasaran produk secara cross border. 

“Jadi pelaku UKM mereka yang akan masuk ke platform kita, kita didik, makanya ada edukasi dan marketplace. Kalau kayak Alibaba, itu kan hanya marketplace saja,” tuturnya.

Maqin juga menyampaikan, UKM binaan LPEI telah berhasil menembus pasar ekspor hingga ke 65 negara, melalui program non-finansial LPEI yang telah dijalankan, diantaranya Coaching Programme for New Exporters (CPNE), Desa Devisa, dan Marketing Handholding.

Melalui program CPEN, LPEI telah membina sebanyak lebih dari 4.500 mitra binaan, dengan produk yang diekspor furnitur, hasil laut, kopi, kakao, kelapa dan turunannya, hingga rempah-rempah.

Sementara melalui program Desa Devisa, LPEI berhasil mengembangkan 1.035 Desa Devisa, dengan lebih dari 26 produk kualitas ekspor, misalnya kakao, kopi, bulu mata, peti mati, daun kelor, gula semut, dan lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper