Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TSUNAMI SELAT SUNDA: AAUI Data Nasabah Terdampak

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan asuransi masih mendata nasabah yang terdampak bencana tsunami di Selat Sunda guna memastikan nilai eksposure di wilayah tersebut.
Sebuah kapal nelayan yang tersapu tsunami dan menimpa rumah warga di Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Lampung, Minggu (23/12/2018)./ANTARA-Ardiansyah
Sebuah kapal nelayan yang tersapu tsunami dan menimpa rumah warga di Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Lampung, Minggu (23/12/2018)./ANTARA-Ardiansyah

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan asuransi masih mendata nasabah yang terdampak bencana tsunami di Selat Sunda guna memastikan nilai eksposure di wilayah tersebut.

Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia Dody Achmad Sudiyar Dalimunthe menyatakan, nilai eksposure di wilayah terdampak bencana belum diketahui karena masih dalam pendataan.

"Kami masih mengumpulkan data eksposure di daerah terdampak bencana," katanya dikutip Bisnis.com, Jumat (26/12/2018).

Perusahaan asuransi umum juga belum dapat mengetahui potensi klaim akibat bencana tersebut karena masih pendataan.

Direktur Pemasaran PT Asuransi Jasaraharja Putera (JP-Insurance) Rahmat Slamet mengatakan, pihaknya mengcover beberapa obyek di wilayah Banten, kendati tidak disebutkan jumlah obyek wisata tersebut.

"Kami masih mendata [laporan klaim]," katanya.

Wakil Presiden Direktur PT Asuransi Cakrawala Proteksi Indonesia Nicolaus Prawiro mengatakan, perseroan memiliki kantor cabang di Cilegon dan Lampung. Kedua kantor cabang tersebut tidak terdampak tsunami di Selat Sunda.

Lebih lanjut, pihaknya menyebut belum ada laporan klaim yang masuk akibat bencana tersebut. Begitu pula, data eksposure belum dapat diketahui.

"Sampai hari ini belum ada laporan klaim yang masuk," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Azizah Nur Alfi
Editor : Anggi Oktarinda
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper