Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia menargetkan surplus operasional pada 2020 mencapai Rp20,84 triliun.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyatakan dalam rapat bersama Komisi XI, terkait Rencana Anggaran Tahunan Bank Indonesia (ATBI) 2020 surplus sebesar itu tercatat naik Rp3,6 triliun dari ATBI 2019 sebesar Rp17,24 triliun.
Secara lebih teperinci, dari komponen penerimaan 2020, hasil pengelolaan aset valuta asing (valas), ditargetkan Rp31,88 triliun, nail 17,98% dari ATBI 2019 sebesar Rp27,02 triliun.
Untuk komponen penerimaan dari operasional kegiatan pendukung ditargetkan Rp23 miliar, turun dari ATBI 2019 sebesar Rp36 miliar.
Komponen berikutnya, penerimaan administrasi juga turun tipis pada 2020 menjadi Rp84 miliar, dari ATBI 2019 sebesar Rp87 miliar.
KOMPONEN GAJI NAIK 5,82%
Sementara itu dari sisi pengeluaran, pada ATBI 2020 ditargetkan Rp11,14 triliun, naik dari ATBI 2019 sebesar Rp9,9 triliun. Tercatat ada kenaikan Rp1,24 triliun pengeluaran pada 2020 dibandingkan dengan 2019.
Bisnis.com mencatat, kenaikan pengeluaran 2020 untuk gaji dan penghasilan lain menjadi Rp3,74 triliun, naik Rp206 miliar dari ATBI 2018 untuk gaji sebesar Rp3,54 triliun. Adapun kenaikan tersebut tercatat sebesar 5,82%.
Kenaikan lain juga tercatat pada komponen pengeluaran untuk manajemen sumber daya manusia (SDM), juga naik Rp615 miliar dari ATBI 2019 sebesar Rp2,33 triliun menjadi Rp2,94 triliun pada ATBI 2020.