Bisnis.com, TANJUNG — Pemerintah Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, akan menggunakan platform perdagangan elektronik untuk belanja pengadaan barang/jasa kebutuhan pemerintah dengan nilai maksimal Rp50 juta per transaksi.
Pemkab Tabalong menggandeng mbizmarket.co.id, platform e-commerce yang dikembangkan oleh PT Brilliant Ecommerce Berjaya. Mbizmarket.co.id sebelumnya telah mendapat kepercayaan dan digunakan sebagai platform pengadaan barang/jasa di lingkungan Pemprov Jawa Barat, Provinsi Bali, dan Provinsi Jawa Timur.
Kerja sama antara Pemkab Tabalong dan Mbizmarket.co.id dimulai dengan penandatanganan naskah nota kesepahaman oleh Bupati Tabalong Anang Syakhfiani pada Senin (14/12/2020) bertepatan dengan HUT Ke-55 Kabupaten Tabalong.
Kesepakatan yang dilakukan Pemkab Tabalong ini merupakan terobosan dan inovasi pemkab untuk membuat mekanisme pengadaan barang /jasa di lingkungan pemerintah kabupaten menjadi lebih baik, transparan, dan akuntabel.
Menurut Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Pemkab Tabalong Subhan, pemkab menargetkan akan secara efektif menerapkan sistem belanja daring di lingkungan kabupaten pada April 2021.
Pasalnya, pada awal tahun akan difokuskan untuk pelatihan seluruh staf yang terkait proses belanja daring ini. Pada tahap awal, sasaran pelatihan akan diberikan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang merupakan pejabat yang melakukan pengadaan barang/jasa.
Baca Juga
Sasaran berikutnya adalah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang merupakan penyedia kebutuhan pengadaan makan minum kantor, perlengkapan alat tulis kantor, fotokopi, komputer dan lain sebagainya.
CEO Mbiz Rizal Paramarta mengatakan bangga terpilih dan dipercaya untuk mendukung Pemkab Tabalong dalam menerapkan program belanja daring kebutuhan pemerintah ini.
Terkait dengan pemanfaatan platform Mbizmarket.co.id di lingkungan Pemkab Tabalong, pihaknya tidak akan mengenakan biaya penggunaan platform e-marketplace.
“Hal ini kami harapkan dapat mendukung pemerintah untuk mengedepankan transparansi, sekaligus agar semua proses menjadi lebih cepat prosesnya, efisien, efektif, dan akuntabilitasnya dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Rizal melalui siaran pers, Selasa (15/12/2020).
Terealisasinya kerja sama ini, lanjutnya, merupakan komitmen Mbiz untuk mendukung pemerintah dalam percepatan transformasi digital, sekaligus pemberdayaan UMKM lokal.