Bisnis.com, JAKARTA – Pandu Patria Sjahrir resmi ditunjuk menjadi Ketua Umum Dewan Pengurus Harian Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech) periode 2021–2025.
Adapun, penetapan tersebut tercantum dalam pengumuman hasil rapat umum anggota Aftech II nomor 005/Governance/VI/2021 pada Rabu (2/6/2021).
Pandu menyampaikan bahwa Aftech bertekad untuk membantu memenuhi akses layanan keuangan berbasis teknologi bagi masyarakat di seluruh Indonesia. Karena menurut data yang ada, 75 persen masyarakat Indonesia saat ini masih belum memiliki akses yang memadai kepada layanan jasa keuangan.
“Meski masih dalam tahap awal, saya yakin layanan teknologi finansial di Indonesia memiliki potensi pertumbuhan yang sangat besar seperti di China dan Amerika untuk mendukung ekonomi nasional dan inklusi keuangan,” ujar Pandu dalam keterangannya, Senin (7/6/2021).
Sekadar informasi, Pandu lahir di Boston, Amerika Serikat, pada 17 Mei 1979. Dia anak pertama dari pasangan ekonom Sjahrir dan Nurmala Kartini Pandjaitan, adik dari Luhut Binsar Pandjaitan.
Pandu yang lahir di Amerika, menghabiskan banyak pendidikannya di negeri tersebut. Dia meraih sarjana dari University of Chicago, Amerika Serikat dan Master of Business Administration dari Stanford Graduate School of Business, Amerika Serikat.
Baca Juga
Selain itu, Pandu juga memiliki rekam jejak lainnya yaitu pernah berkarir sebagai analis di Matlin & Patterson dan juga di Lehman Brothers. Pada 2008, dia menikah dengan Ratna Kartadjoemena di Amerika Serikat (AS).
Setelah kembalinya dia ke Indonesia, Pandu diajak berbisnis oleh sang paman, Luhut. Bisnis keduanya itu yang kemudian melahirkan PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA), perusahaan tambang batu bara nasional. Pandu pun diminta menjadi Direktur TOBA pada 2010, jabatan yang diembannya hingga saat ini.
Tidak hanya itu, sosok ketua asosiasi Aftech ini juga aktif di Asosiasi Pengusaha Tambang Batu Bara (APBI). Selain tambang batu bara, Pandu Sjahrir juga masuk ke bisnis teknologi dan permodalan.
Salah satu penghargaan yang pernah diterimanya adalah Asian Society Young Leaders Awards 2014 dari Asia Society.
Selanjutnya, Pandu juga mencatatkan rekam jejaknya di bisnis permodalan sebagai Co-Managing Partners Indies Capital. Indies yang merupakan perusahaan modal ventura yang memberikan permodalan di perusahaan-perusahaan Asia Tenggara, terutama Indonesia.
