Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) akan mulai mengimplementasikan BI-Fast secara bertahap yang akan dimulai pada pekan kedua Desember 2021 untuk tahap pertama. Pada tahap pertama, terdapat 22 bank yang ikut berpartisipasi dalam penerapan BI-Fast, salah satunya PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI).
Corporate Secretary BNI Mucharom mengatakan, BI-Fast menjadi salah satu terobosan yang dapat meningkatkan pengalaman, kualitas layanan, dan kepuasan nasabah.
“BNI berkomitmen mendukung kebijakan Bank Indonesia dalam implementasi BI-Fast karena nasabah dengan mudah dan cepat dapat melakukan online transfer 24/7 dengan biaya yang lebih murah,” kata Mucharom ketika dihubungi Bisnis, Minggu (7/11/2021).
Dengan adanya penurunan tarif berkat BI-Fast, Mucharom berharap akan berdampak terhadap efsiensi dari sisi biaya transaksi nasabah dan mendorong volume transaksi digital serta pertumbuhan ekonomi secara umum.
Mucharom menuturkan, BBNI akan menerapkan BI-Fast sebagai salah satu pilihan jenis transfer yang akan di-piloting di mobile banking.
“BNI berkomitmen untuk mendukung program BI FAST, dan saat ini BNI sedang menyiapkan industrial test yang direncanakan pada bulan Desember sesuai jadwal yang telah ditetapkan, dan akan live per 1 Januari 2022,” ujarnya.
Mucharom menambahkan, ke depannya BNI akan mendorong peningkatan transaksi, baik melalui bill payment hingga digital voice dalam hal mendukung layanan perbankan transaksi digital.
“Sehingga dapat mendorong FBI BNI tetap tumbuh positif pada tahun 2022,” tutupnya.
Selain 22 peserta bank untuk tahap pertama di pekan kedua Desember 2021, BI juga telah menetapkan 22 peserta BI-Fast untuk tahap kedua pada Januari 2022.
Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Filianingsih Hendarta menuturkan, BI Fast dikembangkan untuk menciptakan sistem pembayaran ritel di level nasabah yang butuh cepat, kapan saja, dan di mana saja.
Lebih lanjut, pengembangan BI-Fast ini merupakan salah satu upaya untuk menciptakan sistem pembayaran ritel nasional yang lebih efisien.
“Kita menjanjikan 25 detik langsung masuk uang yang ditransfer dan ini real time,” ujar Filianingsih dalam Taklimat Media BI-Fast, Rabu (3/11/2021).
