Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Ganesha Tbk. akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada Rabu, 22 Desember 2021.
Berdasarkan keterbukaan informasi BEI pada Selasa (30/11/2021), rapat akan dimulai pukul 14.00 WIB di Jakarta. Terdapat tiga agenda yang akan dibahas dalam rapat.
Salah satunya, perseroan akan meminta restu pemegang saham atas rencana penerbitan saham baru melalui penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau rights issue sebanyak-banyaknya 5,58 miliar saham dengan nilai nominal Rp100 per saham.
Agenda berikutnya yakni membahas perubahan ketentuan pasal 3 anggaran dasar perseroan dalam rangka penyesuaian maksud dan tujuan serta kegiatan usaha dengan ketentuan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) tahun 2020.
Selanjutnya terkait perubahan ketentuan pasal 4 anggaran dasar perseroan dalam rangka meningkatkan modal dasar perseroan menjadi Rp4 triliun terbagi atas 40 miliar saham dengan nilai nominal Rp100 per saham.
"Yang berhak hadir adalah para pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada penutupan perdagangan Senin, 29 Desember 201," tulis direksi dalam pengumuman.
Untuk diketahui, perseroan merencanakan dana yang dihasilkan dari aksi korporasi tersebut, setelah dikurangi biaya emisi, bakal digunakan untuk memperkuat struktur permodalan, baik dalam hal pemenuhan modal inti maupun akselerasi usaha perseroan lewat pemberian kredit dengan layanan digital.
Pemenuhan modal inti minimum merupakan telah diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui POJK 12/2020 yang menetapkan ketentuan modal inti minimum bank sebesar Rp2 triliun pada 2021. Per Maret 2021, modal inti Bank Ganesha sebesar Rp1,04 triliun.