Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Bersih Mandiri (BMRI) Naik 66,8 Persen, Layanan Teknologi Kuncinya

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan bahwa pertumbuhan kinerja perseroan sepanjang tahun lalu, tidak terlepas dari peran teknologi pada bisnis perseroan.
Pegawai beraktivitas di salah satu cabang digital Bank Mandiri di Jakarta, Kamis (23/12/2021). /Bisnis-Arief Hermawan P
Pegawai beraktivitas di salah satu cabang digital Bank Mandiri di Jakarta, Kamis (23/12/2021). /Bisnis-Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) mampu meningkatkan laba bersih sebesar 66,8 persen secara tahunan (yoy) menjadi senilai Rp28,03 triliun.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan bahwa pertumbuhan kinerja perseroan sepanjang tahun lalu, tidak terlepas dari peran teknologi pada bisnis perseroan.

“Pada tahun 2021 lalu, Bank Mandiri telah berhasil melakukan lompatan dengan mendigitalisasi hampir seluruh layanan transaksi nasabah,” ujar Darmawan dalam Paparan Kinerja Bank Mandiri 2021, Kamis (27/1/2022).

Pada kuartal IV/2021, kata Darmawan, Bank Mandiri telah menghadirkan solusi perbankan digital yang andal kepada nasabah lewat Super App Livin' by Mandiri untuk menghadirkan customer experience selayaknya layanan cabang dalam genggaman.

Hal itu dispesifikasi ke nasabah ritel serta Wholesale Digital Super Platform Kopra by Mandiri yang memberikan layanan digital single access kepada nasabah wholesale. Akselerasi kedua layanan digital perseroan ini pun telah mencetak sejumlah pencapaian positif di tahun 2021.

Sejak diluncurkan pada Oktober 2021 lalu, aplikasi Livin' by Mandiri telah diunduh sebanyak lebih dari 7,5 juta kali dengan total pengguna menembus 10 juta nasabah dan melayani lebih dari 1,5 miliar transaksi dengan nilai transaksi sebesar Rp1.630 triliun.

Sementara itu, platform digital Kopra by Mandiri mencatatkan transaksi wholesale channel sebesar Rp13.500 triliun dan mampu melayani transaksi trade finance sebesar Rp553 triliun serta bank guarantee mencapai Rp94,3 triliun hingga akhir 2021.

Melalui inisiatif "Mandiri Jadi Digital", bank berlogo pita emas ini mampu mengoptimalkan dana pihak ketiga serta menekan biaya dana dengan lebih efisien.

Rasio CASA Bank Mandiri sepanjang 2021 secara bank only terjaga di angka 74 persen meningkat dari posisi akhir tahun 2020 lalu yakni sebesar 68,51 persen.

Melalui pengembangan dan optimalisasi layanan secara digital, Bank Mandiri optimistis pertumbuhan kinerja akan semakin membaik.

Oleh sebab itu, Bank Mandiri telah menyiapkan sederet inovasi layanan yang dapat memenuhi seluruh kebutuhan transaksi finansial nasabah baik retail maupun wholesale melalui dua produk digital andalan yaitu Livin' by Mandiri dan Kopra by Mandiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dionisio Damara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper