Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Konsumsi Produk Halal Indonesia Diproyeksi Tembus US$282 Miliar pada 2025

Sektor ekonomi industri halal menunjukkan ketahanannya di masa pandemi seiring dengan membaiknya kegiatan usaha nasional. Bisnis sektor syariah pun tumbuh cukup positif dalam tahap pemulihan.
Pelaku UMKM di Kabupaten OKI mendapat dukungan dari Pemkab OKI untuk peroleh sertifikat halal dari MUI. istimewa
Pelaku UMKM di Kabupaten OKI mendapat dukungan dari Pemkab OKI untuk peroleh sertifikat halal dari MUI. istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Juda Agung mengatakan bahwa perkembangan ekonomi dan keuangan halal turut berkontribusi pada kinerja perekonomian Indonesia secara nasional.

Dia menyampaikan, sektor ekonomi industri halal menunjukkan ketahanannya di masa pandemi seiring dengan membaiknya kegiatan usaha nasional. Bisnis sektor syariah pun tumbuh cukup positif dalam tahap pemulihan.

Dari sisi permintaan, katanya, konsumsi domestik seluruh halal mencapai sekitar US$180 miliar pada 2020 dan diperkirakan akan terus meningkat.

“Diperkirakan akan tumbuh sebesar 14,96 persen menjadi sekitar US$282 miliar pada tahun 2025,” katanya dalam acara Business Forum Indonesia Halal Markets 2022, Senin (14/3/2022).

Juda menyampaikan, berdasarkan laporan terbaru Global Islamic Economic, peringkat Indonesia dalam pengembangan ekosistem ekonomi dan keuangan Islam meningkat secara signifikan dibandingkan tahun 2018.

Pangsa pasar makanan halal Indonesia kata dia mencapai 13 persen dari pasar global. Sementara, pada sektor fesyen, Indonesia masuk dalam peringkat tiga besar bersama dengan Uni Emirat Arab dan Turki.

Dia menambahkan, tren perdagangan internasional antara Indonesia dan negara-negara anggota OKI sepanjang 2021 juga mengalami pemulihan yang signifikan.

Pada 2021, kinerja ekspor Indonesia ke negara-negara anggota OKI meningkat 13,7 persen dibandingkan dengan nilai ekspor pada periode yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper