Bisnis.com, JAKARTA - BRImo, super aplikasi milik PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., telah memproses lebih setengah miliar transaksi hingga Mei 2022, dengan total nilai transaksi mencapai Rp877,58 triliun.
Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan BRI berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan digital secara holistik untuk memenuhi kebutuhan nasabah melalui aplikasi super BRImo. Peningkatan fitur akan terus dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kepuasan nasabah.
Aestika menuturkan komitmen BRI dalam mendorong transaksi BRImo tercermin dari jumlah pengguna BRImo yang tercatat sebanyak 17,7 pengguna pada akhir Mei 2022.
Tidak hanya itu, pada periode tersebut tercatat transaksi digital melalui BRImo sebanyak 590 juta transaksi dengan volume transaksi mencapai Rp877,58 triliun.
“Apabila dibandingkan dengan volume transaksi pada April 2022 sebesar Rp678,91 triliun, maka secara month-to-month [April-Mei] volume transaksi BRImo tercatat tumbuh 29,2 persen,” kata Aestika kepada Bisnis, Jumat (24/6).
Dia mengatakan hingga saat ini BRI telah merilis lebih dari 100 fitur di dalam BRImo yang terhubung dengan berbagai aggregator/biller terbaik.
BRI juga memberikan killer features yang akan memberikan kemudahan dan kenyamanan bertransaksi.
Aestika menuturkan BRI telah menyiapkan fitur-fitur menarik yang bisa memenuhi kebutuhan nasabah secara sehari-hari. Beberapa ekosistem akan diintegrasikan ke aplikasi BRImo dengan berkolaborasi beberapa fintech besar di Indonesia.
Nantinya fitur ekosistem tersebut akan menambah daya tarik baru pengguna BRImo untuk meningkatkan transaksi. Saat ini BRI juga tengah menyiapkan beragam fitur-fitur menarik yang mengedepankan pada ecosystem transaction di dalam BRImo.
“Oleh karenanya, BRI optimistis transaksi digital melalui BRImo akan terus meningkat,” kata Aestika.