Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. (BEKS) melaporkan keputusan OJK mengenai hasil fit and proper test dari komisaris utama independen dan direktur utama perseroan.
Dari laporan yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (6/6/2023), manajemen Bank Banten menyampaikan bahwa OJK telah menyetujui pengangkatan Hoiruddin Hasibuan sebagai Komisaris Utama Independen, terhitung sejak 25 Mei 2023.
Selain itu, disampaikan juga persetujuan OJK atas pengangkatan direktur utama Bank Banten yang baru. "Sesuai salinan Keputusan Hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan OJK telah menyetujui pengangkatan Bapak Muhammad Busthami sebagai Direktur Utama Bank Banten, terhitung sejak tanggal 25 Mei 2023," tulis perseroan.
Dengan persetujuan yang diberikan oleh OJK, Komisaris Utama Independen dan Direktur Utama Bank Banten tersebut telah sah untuk mewakili perseroan dalam menjalankan segala tindakan, baik mengenai kepengurusan maupun kepemilikan sesuai anggaran dasar dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Sebagai informasi, Muhammad Busthami diangkat menjadi Direktur Utama Bank Banten pada RUPSLB Januari 2023. Selain Busthami, direksi lain yang memimpin BEKS ke depan adalah Eko Virgianto sebagai Direktur Kepatuhan, Bambang Widyatmoko sebagai Direktur Operasional dan Transformasi, serta Rodi Judo Dahono sebagai Direktur Bisnis .
Adapun Komisaris Utama diisi oleh Hoiruddin Hasibuan, Komisaris Independen Deden Riki Hayatul Firman, sedangkan Komisaris Perwakilan Pemprov Banten Virgojanti.
Dilihat dari laman Linkedinnya, Bustami merupakan bankir di Bank Mandiri yang kemudian bergabung ke Bank Syariah Mandiri (BSM). Meski demikian dia tidak mengupdate posisinya setelah BSM beralih menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI).
Saat di Bank Mandiri, Busthami terakhir menjabat sebagai Vice President untuk penanganan aset bermasalah dan Executive Director Bank Mandiri untuk Eropa.
