Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rupiah Kembali Jeblok, Presiden Jokowi Minta Semua Pihak Tetap Tenang

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta semua pihak tetap tenang menghadapi pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.
Presiden Joko Widodo. /Setpres-Rusman
Presiden Joko Widodo. /Setpres-Rusman

Bisnis.com, LHOKSEUMAWE - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta semua pihak tetap tenang menghadapi pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Jokowi mengatakan saat ini kondisi fundamental ekonomi Indonesia berada diposisi yang aman. Hal itu terlihat dari deflasi yang terjadi pada Januari dan Februari 2015, terus meningkatnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), dan pasar obligasi.

"Saya sudah bertemu Gubernur Bank Indonesia dan meminta untuk mengantisipasinya," katanya di Lhokseumawe, Senin (9/3/2015).

Jokowi menuturkan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat murni karena faktor eksternal. Pasalnya nilai tukar mata uang negara lain pun ada yang mengalami pelemahan terhadap mata uang Negeri Paman Sam itu.

Menurutnya, pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat saat ini berbeda dengan yang terjadi pada 1998. Saat itu, nilai tukar rupiah anjlok menjadi Rp15.000 per dolar Amerika Serikat, dari yang sebelumnya hanya sekitar Rp2.000.

"Saat krisis moneter itu terjadi beberapa kali lonjakan nilai tukar rupiah, saat ini kan tidak terjadi lonjakan," ujarnya.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat sempat menembus Rp13.000. Nilai tersebut lebih tinggi dari asunsi dalam APBN-P 2015 senilai Rp12.500. []

BACA JUGA: KURS RUPIAH 9 Maret: Ditutup Turun 0,58%, Rupiah Tembus Rp13.051

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lili Sunardi
Editor : Fatkhul Maskur
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper