Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DEUTSCHE BANK: Lanjutkan produk investasi sektor pertanian

BERLIN-- Deutsche Bank AG akan meneruskan penyediaan produk investasi pertanian setelah mengklaim perseroan bukan penyebab melonjaknya harga komoditas pertanian.CEO Deutsche Bank Juergen Fitschen mengatakan tidak ada bukti valid yang menyatakan spekulasi

BERLIN-- Deutsche Bank AG akan meneruskan penyediaan produk investasi pertanian setelah mengklaim perseroan bukan penyebab melonjaknya harga komoditas pertanian.

CEO Deutsche Bank Juergen Fitschen mengatakan tidak ada bukti valid yang menyatakan spekulasi dari produk investasi pertanian berkontribusi pada kenaikan harga.

"Memang bisa berpengaruh pada volatilitas dalam kondisi tertentu tetapi aa faktor lain yang menyebabkan volatilitas harga komoditas pertanian," ujar Fitschen.

Food & Agriculture Organization telah menyelidiki bahwa harga pangan dunia melonjak dua kali lipat dalam 10 tahun terakhir.

Pemerintah Amerika Serikat memperkirakan pemicu kenaikan harga pangan adalah sekitar 60 konflik yang terjadi di penjuru dunia sejak 2007 hingga 2009.

LSM asal Berlin Foodwatch menyatakan Deutsche Bank dan perusahaan jasa keuangan lainnya turut bertanggung jawab atas paceklik pangan di negara-negara miskin akibat spekulasi pertanian membuat harga meningkat.

Josef Ackermann, CEO Deutsche Bank terdahulu, pernah menyatakan perseroan akan mengevaluasi produk investasi pertanian guna memastikan produk tersebut tidak berdampak pada krisis pangan atau kemiskinan.

Namun, Fitschen sebagai pengganti Ackermann memutuskan untuk tetap menawarkan produk investasi di sektor pertanian ini. (Bloomberg/Edw/Bsi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper