Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penyertaan Modal Jamsostek Di Nayaka & RS Pelni Segera Tuntas

BISNIS.COM, JAKARTA--Rencana penyertaan modal PT Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) di PT Nayaka Era Husada dan RS Pelni ditargetkan  selesai pada kuartal pertama tahun ini. Direktur Utama Jamsostek Elvyn G Masassya mengatakan penyertaan

BISNIS.COM, JAKARTA--Rencana penyertaan modal PT Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) di PT Nayaka Era Husada dan RS Pelni ditargetkan  selesai pada kuartal pertama tahun ini.
 
Direktur Utama Jamsostek Elvyn G Masassya mengatakan penyertaan modal kepada dua perusahaan tersebut sudah mendekati tahap akhir, tanpa menjelaskan lebih lanjut prosesnya.
 
"Sudah dalam tahap akhir, yang pasti kuartal pertama tahun ini eksekusinya," ujarnya, Rabu (20/3).
 
Elvyn mengatakan rencana penyertaan modal di dua lembaga penyedia fasilitas kesehatan ini merupakan bagian dari strategi alokasi dana investasi perseroan pada 2013.
 
Sebagaimana diketahui, Jamsostek berencana mengalokasikan sekitar 2% dana investasi ke dalam instrumen investasi penyertaan modal dan properti, atau sekitar Rp264 miliar dari total dana investasi yang hingga 31 Desember 2012 telah mencapai Rp132,85 triliun.
 
Adapun, porsi terbesar investasi masih didominasi obligasi, yakni antara 44%-46% dari total dana investasi, deposito sekitar 28%-30%, saham 20%-22%, dan reksadana sebesar sekitar 7%-9%. (if)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Others
Sumber : Farodlilah Muqoddam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper