BISNIS.COM, JAKARTA-Laba setelah pajak PT Asabri, perusahaan asuransi prajurit TNI dan anggota Polri, mencapai Rp148,3 miliar per Desember 2012 atau tumbuh 94,1% dari realisasi per Desember 2011 sebesar Rp76,4 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dirilis Kamis (28/3/2013), perusahaan ini membukukan premi Rp850,73 miliar per Desember 2012 atau tumbuh 10,98% dari perolehan premi per Desember 2011 sebesar Rp766,5 miliar.
Jumlah klaim dan manfaat yang dibayar oleh perseroan pimpinan Mayjen TNI (Purn) Adam R.Damiri ini mencapai Rp615,57 miliar pada tahun lalu atau meningkat dari klaim pada tahun sebelumnya sebesar Rp539 miliar.
Perusahaan milik pemerintah ini menginvestasikan dana kelolaan ke sejumlah portofolio seperti deposito, saham, obligasi serta medium term notes (MTN), unit penyertaan reksadana dan bangunan.
Nilai investasi per Desember 2012 mencapai Rp8,76 triliun atau tumbuh 12,94% dari nilai investasi per Desember 2011 sebesar Rp7,76 triliun. Jumlah aset, termasuk nilai investasi dan bukan investasi, mencapai Rp8,99 triliun per Desember 2012.
PT Asabri merupakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No.44/1971 (yang lalu diperbarui dengan PP No.67/1991) setiap prajurit TNI, anggota Polri dan PNS Kemhan/Polri wajib menjadi peserta Asabri.(42)