Bisnis.com, JAKARTA - PT Tabungan Asuransi Pensiun (Taspen) berencana membentuk anak usaha baru untuk mengelola dana pensiun non pegawai negeri sipil.
Iqbal Latanro, Direktur Utama Taspen, mengatakan pihaknya telah menyiapkan dana sebesar Rp300 miliar untuk mendirikan anak perusahaan yang ditargetkan mulai beroperasi pada awal 2014.
“Modalnya tidak besar, karena hanya memindahkan pengelolaan dana pensiun non-PNS yang saat ini dikelola Taspen,” katanya di sela penandatanganan kerja sama dengan PT Bank Mega Syariah, Kamis (14/11/2013).
Selain mengelola dana pensiun PNS, PT Taspen juga mengelola pensiun pegawai PT Kereta Api Indonesia, pensiun pejabat negara, pensiun veteran, dan lainnya yang berjumlah sekitar 93.000 peserta.
Jumlah dana kelolaan peserta program pensiun di luar PNS mencapai sekitar Rp2,3 triliun.
Iqbal menambahkan anak perusahaan ini akan berfungsi mirip seperti induk perusahaannya.
Pada perkembangannya, anak perusahaan tersebut juga akan menggandeng mitra dari kalangan perbankan untuk menerima pembayaran iuran maupun menyalurkan manfaat pensiun kepada para peserta. (ra)
