Bisnis.com, JAKARTA--Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia atau Indonesia Eximbank mengharapkan pemerintah dapat menambah modal lebih dari Rp1 triliun pada tahun-tahun mendatang.
I Made Gde Erata, Dewan Direktur merangkap Direktur Eksekutif Indonesia Eximbank, menuturkan pada tahun ini pemerintah akan menyuntik modal perseroan sebesar Rp1 triliun.
Penyertaan Modal Negara (PMN) telah dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2014. Diharapkan tahun depan pemerintah juga akan menambah PMN agar ekspansi kredit dapat terus dilakukan.
"Karena ada PMN Rp1 triliun, ekuitas bertambah Rp1 triliun dan ditargetkan akhir tahun ini modal bisa menjadi Rp10 triliun," ujarnya, Jumat (7/3/2014).
Apabila pemerintah tidak melakukan penambahan modal, sambungnya, setiap tahun modal perseroan akan tergerus sebesar 2%. Rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) masih 17,94% masih cukup untuk ekspansi hingga empat tahun mendatang.
Jika setiap tahun pemerintah menyuntik PMN sebesar Rp1 triliun, ekspansi yang dilakukan dapat mencapai 12 kali lipat. Namun, dia memastikan jika CAR telah mencapai 15%, manajemen akan meminta pemerintah untuk menambah modal.
