Bisnis.com, JAKARTA - Sertifikat Bank Indonesia diyakini masih menjadi primadona bagi perbankan dalam menyimpan kelebihan likuditas.
Menurut data Survei Perbankan Triwulan I/2014 yang dilansir Bank Indonesia, penempatan perbankan perbankan pada SBI pada Februari 2014 menurun dari Rp87,66 triliun pada Desember 2013 menjadi Rp85,07 triliun.
Meski begitu hasil survei itu menyebutkan kalangan perbankan masih memprioritaskan penempatan dana ke instrumen SBI.
Instrumen lainnya adalah Sertifikat Berharga Negara (SBN) yang tercatat mencapai Rp355,37 triliun pada Februari 2014. Pada Desember 2013 penempatan di SBN hanya mencapai Rp343,9 triliun.
Menurut data Bank Indonesia, pasar uang antarbank pada Februari 2014 juga melonjak menjadi Rp10,16 triliun dari Rp3,13 triliun pada Desember 2013. Adapun term deposit pada Bank Indonesia sampat saat ini masih tetap nol.