Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Arsitektur Perbankan Indonesia Belum Cukup Dorong Konsolidasi

Arsitektur Perbankan Indonesia (API) yang dirumuskan oleh Bank Indonesia sejak beberapa waktu lalu dinilai belum cukup kuat untuk mendorong konsolidasi perbankan.

Bisnis.com, JAKARTA – Arsitektur Perbankan Indonesia (API) yang dirumuskan oleh Bank Indonesia sejak beberapa waktu lalu dinilai belum cukup kuat untuk mendorong konsolidasi perbankan.

Kepala Ekonom PT Bank Mandiri Tbk. (Bank Mandiri) Destry Damayanti mengatakan diperlukan aturan khusus yang bersifat lebih teknis dan secara jelas mengatur insentif dan disinsentif guna mendorong merger maupun akuisisi.

“Perlu dasar hukum yang lebih kuatdan law enforcement. Perlu fitur-fitur penunjang,” ujarnya dalam diskusi bersama redaksi Bisnis, Jumat (22/8/2014).

Menurutnya, di antara fitur penunjang yang diharapkan mampu mempercepat upaya konsolidasi adalah aturan mengenai insentif dan disinsentif, misalnya di bidang perpajakan. Ketentuan mengenai hal itu perlu dibuat dalam bentuk aturan yang mengikat dan bersifat memaksa.

Tanpa adanya aturan yang jelas dan mengikat, lanjutnya, rencana konsolidasi akan sulit terealisasi karena berbagai hal seperti hambatan berupa ego tinggi masing-masing institusi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper