Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

EKONOM UGM: Ini Tiga Penyebab Krisis di Indonesia

Krisis ekonomi di Indonesia merupakan hal yang tidak bisa dihindari, apalagi mengingat tenor krisis yang semakin pendek.
Jika defisit transaksi berjalan dibiarkan melebar  maka hal tersebut akan berdampak pada depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar. /Bisnis.com
Jika defisit transaksi berjalan dibiarkan melebar maka hal tersebut akan berdampak pada depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Krisis ekonomi di Indonesia merupakan hal yang tidak bisa dihindari, apalagi mengingat tenor krisis yang semakin pendek.

Kepala Pusat Ekonomi dan Kebijakan Publik Universitas Gadjah Mada (UGM) A. Tony Prasetiantono menuturkan ada tiga hal yang menjadi pemicu krisis ekonomi. Pertama, adanya penutupan bank.

“Kedua, krisis karena utang luar negeri (ULN), jika tidak bisa bayar utang maka mata uang akan terdepresiasi,” ungkapnya, Senin (25/8/2014).

Jika dilihat dari sisi perbankan, lanjutnya, kondisi bank di Indonesia tergolong memiliki ketahanan yang kuat ditopang dengan modal yang kuat.

Ketiga adalah defisit transaksi berjalan yang melebar atau lebih banyak capital outflow daripada capital inflow. Jika defisit transaksi berjalan dibiarkan melebar  maka hal tersebut akan berdampak pada depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper