Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Bank Syariah di NTB Melambat

Kinerja bank umum syariah yang beroperasi di Nusa Tenggara Barat (NTB) menunjukkan perlambatan yang tercermin dari pertumbuhan aset dan pembiayaan.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, MATARAM—Kinerja bank umum syariah yang beroperasi di Nusa Tenggara Barat (NTB) menunjukkan perlambatan yang tercermin dari pertumbuhan aset dan pembiayaan.

“Aset perbankan syariah tumbuh sebesar 14,44% atau melambat dibandingkan dengan triwulan II/2014 yang mencapai 18,6%,” kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia NTB Bambang Himawan seperti dilansir Antara, Rabu (26/11/2014).

Menurutnya, penyaluran pembiayaan juga mengalami perlambatan dari 17,48% pada triwulan II/2014 menjadi 16,46% di kuartal III/2014.

Perlambatan kinerja bank umum syariah di daerah tersebut disebabkan oleh peningkatan pertumbuhan dana yang terus meningkat sepanjang kuartal I/2014.

Dana yang berhasil dihimpun dari masyarakat oleh perbankan syariah tumbuh 31,47% atau meningkat 26,86% dibandingkan triwulan sebelumnya.

“Meningkatnya laju pertumbuhan dana di saat pembiayaan melambat berdampak pada FDR [financing to deposit ratio] yang menurun ke tingkat yang lebih sehat yakni dari 227% menjadi 213%,” sebut Bambang.

Sementara itu, nilai aset perbankan umum syariah tercatat sebesar Rp2,08 triliun, dana Rp1,01 triliun, sedangkan pembiayaan Rp2,02 triliun.

Meskipun demikian, dana yang dihimpun oleh perbankan syariah meningkat, terutama dari segmen giro.

Giro tumbuh 86,50%, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang turun 4,58%, terutama bersumber dari giro pemerintah daerah yang ditempatkan di bank pemerintah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Herdiyan
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper